Tiga WNA asal Tiongkok hilang di perairan Banten

id Banten,WNA asal Tiongok,perairan Banten,Tiga WNA asal Tiongok hilang di perairan Banten,Tim SAR

Tiga WNA asal Tiongkok hilang di perairan Banten

Wakapolda Banten Brigjen Pol Tomex Korniawan (dua kiri) melakukan monitoring dan meninjau Posko SAR Gabungan di Pelabuhan Merak, di Dermaga II Pelabuhan Penyeberangan Merak di Cilegon, Rabu (6/11/2019). ANTARA/Mulyana/aa.

Merak (ANTARA) - Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap tiga warga Tiongkok yang dilaporkan hilang setelah menyelam di perairan Pulau Sangiang, Kabupaten Serang, Banten pada 3 November 2019.

Wakapolda Banten Brigjen Pol Tomex Korniawan, melakukan monitoring dan meninjau Posko SAR Gabungan di Pelabuhan Merak, di Dermaga II Pelabuhan Penyeberangan Merak di Cilegon, Rabu.

Kunjungan Wakapolda Banten ke Posko SAR Gabungan - Merak di dampingi Dirpolairud Kombes Pol Nunung Syaifuddin, Kakansar Provinsi Banten, General Manager ASDP Merak, Kasubdit Patroli Airud Polda Banten, Kabag Ops Polres Cilegon, KSKP Merak, Personil Marinir dari TNI AL Merak, PMI Kota Cilegon, PMI Kabupaten Serang, Banten Divers Community dan Perwakilan pihak keluarga korban.

Kunjungan ini dalam rangka melakukan monitoring pencarian terhadap tiga warga Tiongkok negara China yang dilaporkan hilang setelah menyelam di perairan Pulau Sanghiang.

Dirpolairud Polda Banten Kombes Pol Nunung Syaifuddin mengatakan, Wakapolda Banten tiba di Posko untuk melakukan peninjauan dan pengecekan perkembangan upaya pencarian oleh tim di hari ke empat pencarian korban WNA Tiongkok yang masih hilang di Perairan Pulau Sangiang tersebut.

"Dalam pengecekan ini Wakapolda Banten juga memberikan arahan dan motivasi kepada personel yang terlibat dalam pencarian WNA Tiongkok yang masih hilang, agar semangat, gunakan perlengkapan sesuai SOP, tetap waspada dan utamakan keselamatan diri dan tim, serta mengecek alat Hyperbaric Chamber Mobile yang di miliki TNI AL yang merupakan alat pendukung oksigen lengkap untuk para penyelam untuk memulihkan penyakit dekompresi akibat menyelam," kata Nunung.

Dalam kesempatan tersebut, Wakapolda Banten Brigjen Pol Tomex Kurniawan ikut mendoakan agar seluruh tim penyelam di berikan kekuatan, kesabaran dan kesehatan serta keberhasilan dalam upaya penyelamatan korban tenggelam ini.

Wakapolda Banten juga meminta doa dari masyarakat agar upaya yang dilakukan TIM semua dapat berhasil dengan baik.

Sebanyak tiga Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok dilaporkan hilang saat menyelam di perairan Sangiang, Kabupaten Serang, Banten. Para penyelam yang hilang disebut merupakan wistawan yang datang dalam rombongan menyelam dengan jumlah enam orang, pada Ahad (3/11) lalu.