Perkaya keanekaragaman kuliner khas daerah, kata Bupati Kobar

Pangkalan Bun (ANTARA) - Lomba Cipta Menu (LCM) yang digelar Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) setempat, diharapkan mampu menambah keanekaragaman kuliner di Bumi Marunting Batu Aji.

"Melalui kegiatan yang telah digelar itu, kami harapkan mampu memperkaya resep makanan olahan khas daerah," kata Bupati Kabupaten Kotawaringin Barat Nurhidayah di Pangkalan Bun, Kamis.

Orang nomor satu di Bumi Marunting Batu Aji itu juga berharap, selain memperkaya keanekaragaman kuliner, berbagai menu olahan tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta kuliner atau wisatawan yang datang berkunjung.

Berbagai menu hasil olahan daging sapi pada kegiatan tersebut, juga dapat dijadikan menu alternatif bagi orang tua ketika buah hatinya tidak ada nafsu makan, sehingga ada variasi menu untuk asupan gizi anak-anak.

Seperti bakso sayur yang mengolaborasikan olahan sayuran dan daging, agar dapat dikonsumsi anak-anak yang tidak suka makan sayur, sehingga makanan dengan gizi yang seimbang dapat tercapai.

"Saya sangat mengapresiasi berbagai olahan berbahan dasar daging sapi ini, apalagi pentol daging sapi yang rasanya lebih menggiurkan," ungkapnya.

Berkaitan dengan daging sapi, Nurhidayah pun mengingatkan, bahwa pembangunan peternakan harus dipandang sebagai sebuah pendekatan pembangunan terintegrasi, dari usaha hulu sampai dengan hilirnya.

Pengelolaan hasil ternak penting untuk ditingkatkan karena memiliki hasil tambah usaha yang cukup besar dan hal yang sangat menggembirakan, bahwa saat ini berdasarkan data produksi dan konsumsi masyarakat, Kobar mampu memenuhinya.