Kupang (ANTARA) - Anggota Dewan Pers Agus Sudibyo mengingatkan para wartawan untuk tetap bekerja sesuai kode etik jurnalistik dan tidak ikut dalam kegiatan politik praktis dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang berlangsung di sembilan kabupaten di Nusa Tenggara Timur pada 2020.
"Kami mengingatkan para wartawan di NTT terutama di kabupaten/kabupaten yang segera melaksanakan pilkada pada 2020 untuk tidak terlibat dalam politik praktis karena berpengaruh pada netralitas media dalam pemberitaan terhadap calon kepala daerah yang bertarung pada pilkada 2020," kata Agus Sudibyo dalam kegiatan sosialisasi hasil survei indeks kebebasan pers (IKP) 2019 yang dilakukan Dewan Pers di Kupang, Jumat.
Wartawan diharapkan tetap berpegang teguh pada kode etik jurnalistik dalam melakukan peliputan pemberitaan pada tahun politik 2020 nanti.
Menurut dia, apabila media tidak netral dalam kegiatan jurnalisitik akan berpotensi pada persoalan hukum.
"Para peserta pilkada tentu memiliki kepentingan masing-masing dan ketika media tidak netral tentu menyulitkan wartawan dalam menjalankan peliputan, sehingga diharapkan media di NTT tetap netral sehingga tidak menimbulkan persoalan hukum," katanya.
Menurut dia, dalam tahun politik seperti ini media sebaiknya ikut membantu lembaga-lembaga penyelenggara pemilu dalam mensosialisasi kegiatan pilkada agar mudah diketahui masyarakat sebagai peserta pemilih pada pilkada 2020.
Menurutnya, apabila wartawan di sembilan kabupaten di NTT tetap mengacu pada UU nomor 40 tahun 1999 tentang Pers serta kode etik jurnalistik maka tentu akan terlindungi dalam menjalankan tugas jurnalistik saat kegiatan pilkada berlangsung.
"Apabila media tidak netral dalam pilkada maka akan mudah diintervensi oleh calon kepala daerah yang memiliki kepentingan dalam pilkada, namun apabila bersikap netral maka tentu para calon kepala daerah tidak mudah melakukan intervensi dalam pemberitaan," kata Agus Sudibyo.
Sembilan kabupaten di Nusa Tenggara Timur akan melaksanakan pilkada 2020 yaitu Kabupaten Malaka, Belu, Timor Tengah Utara, Sabu Raijua, Sumba Timur, Sumba Barat, Ngada, Manggarai dan Manggarai Barat.
Berita Terkait
Mediasi sengketa sawit, Bupati Kotim minta jangan ada tindakan anarkis
Rabu, 27 Maret 2024 5:23 Wib
Jangan langsung tidur setelah sahur agar gula darah tidak naik
Minggu, 24 Maret 2024 10:41 Wib
Pembangunan IKN jangan sampai pinggirkan masyarakat terkait isu penggusuran
Senin, 18 Maret 2024 22:24 Wib
Wabup Gunung Mas: Jangan biarkan anak-anak bermain di lokasi banjir
Kamis, 7 Maret 2024 13:13 Wib
Jokowi: Kasus perundungan jangan ditutupi demi nama baik sekolah
Sabtu, 2 Maret 2024 12:15 Wib
Dokter sarankan jangan langsung mencuci muka setelah terpapar matahari
Kamis, 29 Februari 2024 17:55 Wib
Disdik ingatkan pelajar di Palangka Raya jangan salahgunakan kemajuan teknologi
Senin, 19 Februari 2024 17:48 Wib
Masyarakat diminta jangan takut deteksi dini kanker demi kesembuhan
Jumat, 16 Februari 2024 14:48 Wib