Penumpang di Pelabuhan Sampit meningkat jelang Natal

id Penumpang di Pelabuhan Sampit meningkat jelang Natal,Pelabuhan Sampit,Kotim,Kotawaringin Timur,Natal,Tahun Baru

Penumpang di Pelabuhan Sampit meningkat jelang Natal

Suasana kepadatan penumpang di Pelabuhan Sampit saat arus mudik lebaran, beberapa waktu lalu. ANTARA/Norjani

Sampit (ANTARA) - Jumlah penumpang yang berangkat menuju Pulau Jawa melalui Pelabuhan Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah sehari menjelang Natal, mengalami sedikit peningkatan dibanding biasanya.

"Ada peningkatan. Biasanya penumpang tujuan Surabaya hanya berkisar 200 sampai 300 orang, sedangkan tujuan Semarang hanya sekitar 100 sampai 200 per keberangkatan," kata Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Sampit Thomas Chandra melalui Humas Oktavia Sukma Burnama di Sampit, Selasa.

Pria akrab disapa Oktav menjelaskan, ada tiga kapal yang berangkat hari ini atau sehari menjelang Natal. Tiga kapal tersebut yaitu KM Bahari Indonesia tujuan Jakarta, KM Kirana I tujuan Semarang dan KM Kelimutu tujuan Surabaya.

Berdasarkan laporan Posko Angkutan Laut Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di Pelabuhan Laut Sampit, KM Bahari Indonesia tiba puku 02.00 WIB menurunkan tujuh penumpang dan 44 kendaraan, kemudian berangkat menuju Jakarta pukul 11.00 WIB dengan membawa 20 penumpang dan 10 unit kendaraan.

KM Kirana I tiba Senin (23/12) pukul 17.30 WIB menurunkan 262 jiwa dan 47 unit kendaraan, kemudian berangkat menuju Semarang pada Selasa pukul 14.20 WIB mengangkut 560 penumpang dan 37 unit kendaraan.

Sementara itu KM Kelimutu yang bertolak dari Pelabuhan Semarang tiba di Sampit pukul 05.25 WIB menurunkan 569 penumpang, kemudian berangkat menuju Surabaya pukul 13.15 WIB dengan mengangkut 1.005 penumpang.

"Tujuan Surabaya mengalami peningkatan cukup signifikan dibanding biasanya. Tadi alhamdulillah keberangkatan berjalan lancar. Mudah-mudahan tidak ada kendala," harap Oktav.

Baca juga: Warga kaget ular kobra besar muncul di kamar tidur

Sebelumnya telah digelar apel kesiapan angkutan laut menghadapi Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 yang dilaksanakan di Pelabuhan Sampit. Apel ini diikuti perwakilan TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Basarnas, Pramuka, PMI, Pelindo III, operator pelayaran dan lainnya.

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Thomas Chandra memprediksi kenaikan penumpang di Pelabuhan Sampit pada musim libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, tidak signifikan.

"Kami memprediksi kenaikan penumpang tidak terlalu banyak. Seperti yang sudah-sudah, paling di bawah 5 persen. Kenaikannya memang tidak seperti saat musim arus mudik lebaran," kata Thomas.

Thomas menegaskan, meski kenaikan penumpang diperkirakan tidak signifikan, namun pengamanan ditingkatkan sesuai aturan. Tujuannya untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga yang menumpang kapal laut untuk merayakan Natal dan Tahun Baru di daerah mereka.

Rencananya ada empat kapal yang akan melayani selama musim Natal dan Tahun Baru, yakni tujuan Semarang dan Surabaya oleh KM Kelimutu milik PT Pelni, KM Kirana I dan KM Kirana III milik PT Dharma Lautan Utama dan satu kapal milik tujuan Jakarta milik PT Fajar Bahari Nusantara.

Untuk memastikan kondisi armada, Thomas mengatakan pihaknya telah melakukan uji petik terhadap kapal-kapal yang dioperasikan. Dia berharap semua lancar melayani masyarakat yang berlibur Natal dan Tahun Baru.

Baca juga: Srikandi DPRD Kotim berkomitmen terus perjuangkan kaum perempuan