DPRD Palangka Raya ingatkan potensi bahaya saat tahun baru

id Dprd palangka raya, palangka raya, legislator, legislatif, wakil rakyat, tahun baru, malam pergantian tahun, potensi bahaya, tindak kriminal

DPRD Palangka Raya ingatkan potensi bahaya saat tahun baru

Ilustrasi, masyarakat bermain kembang api. (ANTARA/Nyoman Budhiana)

Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Jum'atni meminta kepada masyarakat di wilayah setempat, agar tidak merayakan pergantian tahun 2019-2020 secara berlebihan.

"Boleh merayakan malam pergantian tahun, namun jangan sampai hura-hura sehingga menyebabkan gangguan keamanan dan ketertiban," kata Jum'atni di Palangka Raya, Senin.

Anggota DPRD Palangka Raya yang tergabung dalam Komisi B itu menegaskan, peringatan tahun harus dimaknai secara positif sehingga mampu membawa perubahan yang lebih baik bagi diri sendiri dan lingkungan kedepannya.

Jangan sampai pergantian tahun malah dimaknai dengan hal-hal negatif, sehingga dapat merugikan diri sendiri dan masyarakat yang tinggal di Kota Cantik julukan Palangka Raya.

"Jangan bersenang-senang di malam tahun baru tanpa ada makna yang jelas, sehingga tidak ada hal yang positif bagi diri sendiri dan orang banyak," ungkapnya di sela kegiatan kerjanya.

Jum'atni yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD Partai Amanat Nasional Palangka Raya itu mengungkapkan, masyarakat juga bisa melakukan pengawasan agar perayaan tutup tahun 2019 yang tinggal menghitung hari tersebut bisa berjalan lancar, aman, nyaman serta tertib.

Waspadai juga aksi tindak pencurian yang mengincar rumah-rumah kosong saat ditinggal merayakan tahun baru. Maka dari itu jangan pernah menyepelekan hal sekecil apapun, utamanya ketika meninggalkan rumah dalam keadaan kosong.

"Masyarakat jangan sampai lengah, sebab apabila tidak waspada dikhawatirkan banyak hal-hal negatif yang berpotensi terjadi dan menyebabkan kerugian," jelasnya kepada ANTARA.

Sementara itu disisi lain, sekitar 250 lebih personel jajaran Polresta Palangka Raya, juga akan disiagakan untuk mengamankan jalannya perayaan malam tahun baru 2019-2020 mendatang.

Tak hanya itu, kepolisian setempat juga menggencarkan patroli ke daerah-daerah yang selama ini dianggap rawan tindak kriminal, salah satunya pencurian rumah kosong yang ditinggal pemiliknya saat menikmati malam tahun baru atau liburan ke luar kota.