Unsur pendidikan di Kalteng antusias laksanakan pertanian masuk sekolah

id Pemprov kalteng, kalteng, kalimantan tengah, dinas ketahanan pangan, lilis suriani, tani mas, pertanian masuk sekolah, badan ketahanan pangan, kemente

Unsur pendidikan di Kalteng antusias laksanakan pertanian masuk sekolah

Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kalteng Lilis Suriani (topi merah) melihat penerapan hidroponik di SMK Negeri 7 Palangka Raya saat panen sayur hasil pelaksanaan program Tani Mas, Palangka Raya, Rabu, (8/1/2020). (ANTARA/Muhammad Arif Hidayat)

Palangka Raya (ANTARA) - Unsur pendidikan di Provinsi Kalimantan Tengah tampak antusias, melaksanakan program Pertanian Masuk Sekolah (Tani Mas) yang digagas Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI.

Kepala SMK Negeri 7 Palangka Raya Syahrani di Palangka Raya, Rabu mengatakan, pihaknya berterima kasih karena sekolahnya terpilih melaksanakan program dari pemerintah pusat itu, sebab banyak manfaat yang mereka dapatkan.

"Tani Mas membantu para siswa menjadi lebih bersemangat dalam bertani, yakni membudidayakan berbagai jenis tanaman dengan berbagai media berbeda," ungkapnya kepada ANTARA.

Selain itu, program tersebut mampu mendorong keinginan dan memacu semangat para siswa untuk berwirausaha, khususnya di bidang pertanian. Hal itu merupakan kabar baik, mengingat peluang usaha di bidang pertanian sangatlah potensial dikembangkan.

Baca juga: Tumbuhkan semangat bertani generasi muda di Kalteng melalui 'Tani Mas'

Salah seorang siswa SMK Negeri 7 Palangka Raya Aina Safitri mengaku, banyak manfaat yang ia dan teman-temannya di sekolah dapatkan dari pelaksanaan Tani Mas tersebut.

"Pengetahuan kami tentang budidaya tanaman semakin baik dan luas. Jadi kami pun semakin memahami bagaimana cara budidaya tanaman yang tepat agar memberikan hasil yang maksimal," kata siswa kelas XII tersebut.

Dirinya juga menjadi lebih semangat untuk berwirausaha atau menciptakan lapangan kerja secara mandiri di bidang pertanian. Kedepan dengan memanfaatkan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki, tidak menutup kemungkinan dirinya akan menggeluti usaha di bidang tersebut.

Sementara itu, Perwakilan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Kalteng Twenty Liana menjelaskan, sebagai pendamping selama pelaksanaan kegiatan di sekolah, pihaknya menilai semangat bertani dari para guru dan siswa SMK Negeri 7 Palangka Raya sangatlah tinggi.

"Terbukti berbagai teknologi yang kami kenalkan kepada mereka, diterima dan diterapkan dengan baik, hingga pada akhirnya mampu melaksanakan panen berbagai jenis tanaman," tuturnya.

Kemudian siswa tak hanya dikenalkan dengan berbagai jenis sayuran, namun juga tanaman obat dan lainnya, hingga berbagai jenis media tanam maupun mengenal berbagai komposisi saat menanam.

Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Kalteng Eka Aprilianti menjelaskan, program pemerintah pusat yang menjadi tanggung jawab Dinas Ketahanan Pangan itu menjadi kesempatan yang sangat baik bagi unsur pendidikan di wilayah setempat.

"Utamanya bagi para siswa yang diberikan berbagai pengetahuan di bidang pertanian. Hal ini menjadi modal penting bagi mereka untuk menghadapi masa depan," terangnya.