DWP Dinsos Kalteng dukung pencegahan 'make up' ilegal

id Dinas sosial kalteng, dinsos kalteng, kalimantan tengah, kalteng, make up, pelatihan, dharma wanita

DWP Dinsos Kalteng dukung pencegahan 'make up' ilegal

Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Sosial Kalimantan Tengah mengikuti pelatihan make up yang digelar di Palangka Raya, Selasa, (11/2/2020). (ANTARA/Ho-Dokumentasi Pribadi)

Palangka Raya (ANTARA) - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah yang berada di Kota Palangka Raya, diberikan pelatihan penggunaan 'make up' yang benar agar terhindar dari berbagai bahaya yang dapat merusak wajah.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinsos Kalteng Budi Santoso di Palangka Raya, Rabu mengatakan, kegiatan tersebut diikuti oleh ketua, pengurus dan anggota DWP, serta karyawati.

"Agenda tersebut sebagai kegiatan rutin, silaturahmi sekaligus memberikan pelatihan menggunakan make up yang benar dan tidak berbahaya bagi kulit," katanya.

Budi menjelaskan, pelatihan bagi pengurus DWP itu dilaksanakan pada Selasa (11/2) siang yang dipusatkan di Aula Kantor Dinsos Kalteng.

Ia berharap melalui kegiatan tersebut seluruh peserta mendapat informasi yang bermanfaat, dikarenakan saat ini 'make up' sudah menjadi kebutuhan sehari-hari, khususnya bagi kaum perempuan.

"Pada intinya dalam pelatihan itu, selain memberitahukan cara menggunakan 'make up' yang baik dan benar, juga memberikan informasi mengenai bahaya 'make up' ilegal yang bisa merusak kulit wajah," jelasnya.

Budi mengungkapkan, kegiatan tersebut juga diharapkan semakin mempererat persatuan diantara anggota-anggota DWP Kalteng.

"Harus menjaga kebersamaan dan saling bekerja sama dalam mendukung tugas suami. Kebersamaan dan kerja sama harus dikedepankan," ungkapnya di sela kegiatan kerja.

Dia menambahkan, kegiatan positif seperti itu rencananya akan terus dilaksanakan setiap tahunnya. Hal ini tidak lain guna memberikan informasi yang tepat serta mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

Salah satu manfaat yang diharapkan, yakni pengurus DWP Dinsos Kalteng tidak membeli 'make up' ilegal yang bisa membuat rusak kulit wajah dan dampak negatif lainnya.