Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah Mofit Saptono Subagio menyatakan sebanyak1.281 guru dari seluruh kabupaten/kota di wilayah setempat sudah siap mengikuti kegiatan Jambore Guru Tingkat Provinsi Kalteng akan dilaksanakan di Kota Palangka Raya pada 5-7 Maret 2020.
"Tujuan jambore guru ini tidak lain mempersiapkan diri para guru-guru menyambut konsep merdeka belajar, untuk mencapai sasaran Sumber Daya Manusia yang unggul nantinya," kata Mofit yang juga sebagai Ketua Panitia Pelaksana di Palangka Raya, Senin.
Peserta yang sudah mendaftarkan diri dalam kegiatan tersebut berasal dari 14 kabupaten satu kota yang ada di provinsi berjuluk 'Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila'. Ribuan peserta yakni terdiri dari guru Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Sekolah Luar Biasa yang ada di Kalteng. Selain itu pula panitia juga mengundang para kepala sekolah di se-Kalteng.
"Mudah-mudahan semua guru yang ikut dalam jambore nantinya bisa memahami konsep belajar mengajar serta apa yang sudah dicanangkan di pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin selama ini," katanya.
Ditegaskan Mofit yang juga mantan Wakil Wali Kota Palangka Raya periode 2013-2018 itu, dalam perkemahan jambore itu akan disisi kapasitas penguatan untuk para guru-guru dalam kesehariannya, sehingga kegiatan yang dilaksanakan ini tentunya memberikan ilmu yang lebih untuk mereka tenaga pengajar yang selama ini niatnya mencerdaskan anak bangsa, terkhusus di daerah Provinsi Kalteng.
Baca juga: Pembangunan RS tipe A masuki tahapan audiensi bersama DPRD Kalteng
"Bisa juga dalam tugas kesehariannya mereka sebagai pembina gugus depan pramuka di sekolah masing-masing, bisa membentuk karakter SDM yang handal dan unggul," bebernya.
Dijelaskan Mofit, untuk persiapan Jambore Guru Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah yang di pusatkan di Kota Palangka Raya sudah mencapai 80 persen.
Guna menyempurnakan hal hajatan yang digagas Kwartir Daerah (Kwarda) Kalteng bersama Dinas Pendidikan provinsi setempat, dalam waktu singkat ini pihak panitia juga menyelesaikan hal teknis yang saat ini juga sudah mulai dicicil diselesaikan.
"Persiapan sudah 80 persen, sedangkan 20 persennya tinggal diselesaikan pada hari H," demikian Mofit.
Baca juga: Kalteng perkuat pembangunan sektor pertanian persiapan penyangga IKN
Baca juga: Percepat peningkatan perekonomian Kalteng melalui optimalisasi retribusi daerah
Berita Terkait
Pemprov Kalteng laksanakan delapan langkah preventif dan edukatif berantas korupsi
Selasa, 23 April 2024 15:21 Wib
Kalimantan Tengah jaga ketersediaan arsip tetap autentik
Selasa, 23 April 2024 15:16 Wib
BI ikut terlibat perkuat layanan perpustakaan dan tingkatkan literasi di Kalteng
Selasa, 23 April 2024 0:02 Wib
Bantu percepat pengeringan gabah, Bupati Kotim sediakan vertical dryer
Senin, 22 April 2024 22:48 Wib
Pemkab Bartim laksanakan aksi konvergensi penanganan stunting 2024
Senin, 22 April 2024 22:41 Wib
Jaring bibit potensial, 189 pelajar SD Kotim ikuti O2SN dan FLS2N
Senin, 22 April 2024 22:33 Wib
Tingkatkan pelayanan, Pj Bupati Kobar pimpin peluncuran MPP dan MPP digital
Senin, 22 April 2024 22:27 Wib
Perbaikan bangunan SDN 1 Petuk Katimpun masuk prioritas APBD Perubahan
Senin, 22 April 2024 22:20 Wib