Buntok, Kalteng (ANTARA) - Sekretaris Daerah Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Eddy Purwanto menyatakan bahwa persiapan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat provinsi yang telah dilakukan pihaknya sudah mencapai 80 persen.
"Hingga saat ini persiapan MTQ Kalteng yang rencananya dilaksanakan di Buntok terus mengalami kemajuan dan saat ini sudah mencapai 80. Kami pun akan terus melakukan persiapan agar rampung sebelum pelaksanaan," kata Eddy di Buntok, Jumat.
Dia pun menegaskan bahwa pihaknya menargetkan berbagai persiapan itu bisa rampung 100 persen pada 4 sampai 5 hari sebelum pelaksanaan MTQ yang akan dilaksanakan pada 24-29 Maret 2020. Dan, untuk lokasi utama MTQ yang rencananya di stadion Batuah Buntok, juga sedang dikerjakan.
Mengenai desain panggung, dan lainnya yang ada di Stadion Batuah Buntok, sedang dalam tahap pengerjaan yang dilaksanakan Event Organizer (EO) dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) yang bekerjasama dengan EO dari Buntok.
"Kami juga sudah melakukan promosi melalui baleho dan lainnya sudah terpasang di dalam kota Buntok. Dan itu akan kami lakukan terus menerus," kata Eddy.
Mengenai tempat pembuangan sampah yang ada di sekitar stadion Batuah Buntok, pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Barito Selatan masih mengalami kesulitan mencari tempat penggantinya.
Berdasarkan hasil kesepakatan, 7 hari sebelum pelaksanaan MTQ, tempat pembuangan sampah ada disekitar Stadion Batuah Buntok ditutup untuk sementara waktu," ucapnya.
Eddy Purwanto berharap kegiatan MTQ ke 30 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah yang akan dilaksanakan pada 24-29 Maret 2020 nantinya bisa berjalan dengan aman, lancar dan sukses.
Baca juga: DPRD Barsel dorong pemkab kembangkan pertanian secara optimal
Selain itu ia juga menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, akan menggratiskan satu stand pasar expo Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 30 tingkat provinsi Kalimantan Tengah yang akan dilaksanakan di Buntok pada 21-26 Maret 2020 mendatang.
"Saya sudah berjanji untuk menggratiskan satu tenda bagi usaha mikro, kecil dan menengah pada pasar expo Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat provinsi nantinya," kata Eddy Purwanto.
Hal itu dilakukan agar pelaku UMKM dibawah binaan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Barito Selatan bisa mempromosikan berbagai produk makanan olahan, dan kerajinan mereka.
Karena lanjut dia, momen MTQ tingkat provinsi itu, merupakan salah satu sarana yang tepat bagi mereka memperkenalkan produk khas daerah, sebab pada kegiatan itu dihadiri ribuan peserta dan pendamping dari 13 Kabupaten di Kalimantan Tengah ini.
Pada ajang tersebut kata dia, mereka nantinya akan bisa menjual berbagai produk makanan olahan, kerajinan, dan produk unggulan lainnya khas Kabupaten ini, supaya pendapatan para pedagang khususnya UMKM bisa lebih meningkat lagi.
Baca juga: Tingkatkan peran masyarakat cegah karhutla, Polres Barsel gelar FGD
Baca juga: Ini langkah Dinas Kesehatan Barito Selatan antisipasi Covid-19
Baca juga: Dinkes Barsel sebut persediaan masker untuk pelayanan kesehatan aman
Berita Terkait
DPMD gandeng UMKM tampilkan produk unggulan desa di Expo Kapuas
Kamis, 25 April 2024 18:30 Wib
Keluarga peserta JKN di Palangka Raya dapat layanan operasi katarak gratis
Kamis, 25 April 2024 18:22 Wib
HUT Otonomi ke-28 harus semakin memperkokoh komitmen membangun daerah
Kamis, 25 April 2024 18:16 Wib
Peringati hari bhakti pemasyarakatan, Kemenkumham Kalteng tabur bunga di makam pahlawan
Kamis, 25 April 2024 18:04 Wib
Disdikbud Mura berikan pelatihan PBD dan Sulingjar ke puluhan kepsek
Kamis, 25 April 2024 17:54 Wib
Ketua DPRD ingatkan warga Palangka Raya waspadai pencurian ban mobil
Kamis, 25 April 2024 17:47 Wib
Aparat diminta usut tuntas kasus dugaan penipuan batalnya konser musik
Kamis, 25 April 2024 17:40 Wib
Kebijakan desentralisasi bantu tingkatkan kesejahteraan masyarakat
Kamis, 25 April 2024 13:35 Wib