Seorang pengendara di Palangka Raya tewas usai tabrak pohon tumbang

Palangka Raya (ANTARA) - Seorang pengendara sepeda motor asal Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah dinyatakan tewas seketika di lokasi kejadian, usai kendaraan yang dikemudikannya itu menabrak sebuah pohon tumbang.

"Penanganan kecelakaan tersebut sudah ditangani Unit Laka Satlantas Polresta Palangka Raya," kata Kapolsek Bukit Batu Iptu Muludin, Kamis.

Dia mengatakan, pengendara sepeda motor Honda CRF KH 4880 YI mengalami kecelakaan tunggal hingga dinyatakan tewas seketika di lokasi kejadian karena menabrak pohon tumbang yang melintang di tengah Jalan Tjilik Riwut Km 32,2 Kelurahan Banturung, Kecamatan Bukit Batu bernama Anthony Yeremia (36).
 
Tidak diketahui bagaimana kronologis secara pastinya dan kecepatan yang dikemudikan pria yang tercatat sebagai warga Jalan G Obos Induk Kota Palangka Raya tersebut.

"Mengenai penyebabnya bagaimana korban bisa manabrak pohon tumbang itu belum, masih belum diketahui secara pasti," ucapnya.

Kapolsek menjelaskan, pada saat petugas menerima laporan mengenai insiden tersebut di lokasi kejadian petugas sudah menemukan yang bersangkutan dalam kondisi tertelungkup dan posisi wajah menghantam pohon.

Sedangkan dalam proses evakuasi pada saat itu melibatkan personel Polsek Bukit Batu dan Brimob yang kantornya tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Setelah berhasil mengevakuasi korban dari lokasi kejadian, anggota Polsek Bukit Batu dan Brimob dengan cara memotong pohon kayu yang tumbang agar akses lalu lintas bisa berjalan dengan lancar," kata dia.

Dia mengatakan, sebelum terjadinya kecelakaan tunggal tersebut korban meluncur dari arah Kota Palangka Raya menuju Kabupaten Katingan.

Sesampainya di Jalan Tjilik Riwut Km 32,2 karena cuaca hujan dan minimnya lampu penerangan jalan trans kalimantan tersebut, motor korban menabrak pohon yang melintang di tengah jalan.

"Untuk jenazah korban setelah berhasil dievakuasi langsung dibawa ke RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya untuk dilakukan visum oleh tim dokter setempat mengenai luka yang dialami korban," kata Muludin.