Jakarta (ANTARA) - Stadion Real Madrid, Santiago Bernabeu ditutup sementara waktu menyusul adanya pemain basket klub Spanyol tersebut yang dilaporkan positif terjangkit virus corona.
Keputusan itu diambil sejalan dengan upaya yang sedang dilakukan oleh Departemen Kebudayaan dan Olahraga dan Kementerian Kesehatan Spanyol serta pemerintah Kota Madrid dalam meminimalisir penyebaran virus corona agak tak semakin meluas.
"Real Madrid telah memutuskan untuk menutup sementara stadion Santiago Bernabeu, termasuk untuk tur stadion mulai Kamis (12/3) hingga seterusnya," demikian laman resmi klub.
"Ini merupakan langkah yang diambil oleh pemerintah Kota Madrid dan Departemen Kebudayaan dan Olahraga serta Kementerian Kesehatan sehubungan dengan wabah virus corona."
Sebelumnya, salah satu pemain tim basket Real Madrid, yaitu Real Madrid Basketball dinyatakan positif terjangkit COVID-19.
Tim bola basket dan tim sepak bola Real Madrid pun diminta untuk menjalani karantina, mengingat keduanya berbagi fasilitas latihan yang sama di kompleks Valdebebas, Madrid.
Kondisi tersebut juga telah memaksa pertandingan Liga Spanyol (La Liga) ditangguhkan sementara waktu atau sedikitnya hingga dua pekan ke depan.
Stadion Santiago Bernabeu ditutup menyusul adanya pemain basket dilaporkan positif corona
Pendukung Real Madrid menggunakan masker di tengah kekhawatiran penularan virus korona di dalam stadion sebelum pertandingan antara Real Madrid dengan Manchester City pada Liga Champions Babak 16 Besar Leg Pertama dimulai di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Rabu (26/2/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Susana Vera/foc/djo
