Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membatasi jumlah penumpang transportasi umum yang akan masuk ruang tunggu untuk menurunkan potensi penyebaran COVID-19 di ruang publik mulai Senin (16/3) besok.
"Nanti di stasiun MRT akan ada pembatasan jumlah orang masuk stasiun, di halte TransJakarta juga akan dilakukan pembatasan untuk mengurangi potensi interaksi yang dekat, yang ada potensi penularan," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Minggu.
Anies mencontohkan misalnya di gerbong MRT yang tadinya berkapasitas 300 orang nantinya hanya diisi dengan 60 orang penumpang.
"Ini sejalan dengan pesan kami, agar dunia usaha melakukan kerja jarak jauh. Nantinya di setiap stasiun, ataupun halte TransJakarta akan dilakukan pengecekan suhu tubuh. Penumpang yang ditemukan memiliki suhu tubuh lebih dari 38 derajat akan ditempatkan di ruang tertentu untuk ditangani lebih jauh," kata Anies.
Selain pembatasan jumlah penumpang, Anies memastikan nantinya cairan pembersih tangan (hand sanitizer) akan disiapkan di setiap tempat layanan transportasi umum berada.
"Dipastikan hand sanitizer ada di mana- mana agar masyarakat bisa memanfaatkannya dengan baik," kata Anies.
Baca juga: Pemprov DKI ubah jam layanan transportasi umum cegah COVID-19
Baca juga: Anies: Jakarta perlu tutup kegiatan dari luar
Baca juga: Penyelenggara pernikahan di Jakarta diminta lakukan 4 hal ini
Pembatasan- pembatasan yang dilakukan oleh Pemprov DKI ditujukan agar berkurangnya interaksi di ruang publik sebagai upaya mengurangi potensi penyebaran COVID-19.
Anies berharap agar pembatasan-pembatasan itu dijalankan secara serius oleh warga Jakarta.
"Kami berharap seluruh warga Jakarta mentaati hal tersebut, maka Jakarta tidak perlu ditutup karena warganya taat dan memilih tinggal di rumah mengurangi interaksi fisik yang tidak perlu," kata Anies.
Selain pembatasan jumlah penumpang, pembatasan jam operasional layanan dan peniadaan aturan ganjil- genap akan dilakukan Pemprov DKI mulai besok dalam rangka mencegah penyebaran virus dari negeri tirai bambu itu.
Berita Terkait
PSI nilai Jakarta sudah tak butuhkan sosok Anies Baswedan
Rabu, 27 Maret 2024 15:05 Wib
Misinformasi! Anies jadi Ketua Umum Pemuda Pancasila pada akhir Maret
Rabu, 27 Maret 2024 10:42 Wib
Benarkah Anies jadi pemimpin aksi penolakan hasil Pemilu 2024? Ini faktanya
Rabu, 21 Februari 2024 9:29 Wib
Anies sekeluarga salurkan hak suaranya di TPS 60 Lebak Bulus
Rabu, 14 Februari 2024 10:02 Wib
Anies Baswedan janji tingkatkan tenaga dan fasilitas kesehatan secara merata
Senin, 5 Februari 2024 8:54 Wib
Wabendum Timnas AMIN di periksa KPK terkait kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo
Selasa, 30 Januari 2024 18:54 Wib
Setelah ganjar, kini giliran Anies bertemu Emil Salim berdiskusi soal gagasan perubahan
Senin, 29 Januari 2024 18:06 Wib
Anies Baswedan ajak pendukungnya menangi Pilpres lewat 40 rumah
Kamis, 25 Januari 2024 17:18 Wib