Kuala Kapuas (ANTARA) - Bupati Kapuas Kalimantan Tengah Ben Brahim S Bahat, memerintahkan penundaan semua kegiatan, termasuk upacara dalam memperingati Hari Jadi Kota Kuala Kapuas ke 214 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Pemerintah Kabupaten Kapuas, hingga batas yang belum ditentukan.
“Semua ini dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan bagi masyarakat dan untuk diri kita sendiri,” kata Bupati Ben Brahim S Bahat, saat Rapat Koordinasi Lintas Sektor Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan Menghadapi Corona Virus Disease 19 (Covid-19) di Aula Kantor Bappeda Kapuas, Selasa (17/3).
Orang nomor satu di Kabupaten Kapuas ini juga meminta kepada semua pihak terkait untuk melaksanakan Satuan Tugas (Satgas), yang dibentuk mulai dari tingkat desa, kecamatan dan kabupaten.
Satgas ini memberikan edukasi kepada masyarakat di wilayahnya masing-masing, serta memeriksa kondisi warga secara rutin dari rumah ke rumah untuk mencegah virus Corona jenis Covid-19 dan demam berdarah.
"Saya minta petugas satgas untuk melakukan pemeriksaan kepada masyarakat di seluruh wilayah Kabupaten Kapuas, dari pintu ke pintu setiap hari. Ini yang perlu kita lakukan,” pintanya.
Untuk sekolah-sekolah, Ben mengarahkan kepada Dinas Pendidikan untuk memberikan pemahaman sesuai dengan petunjuk teknis kesehatan. Perlu edukasi pencegahan penularan Covid-19, seperti jangan melakukan kontak fisik secara langsung misalnya dalam hal bersalaman juga hal-hal yang lain dengan jarak tertentu.
Selain itu, Dinas Pendidikan diminta mengarahkan seluruh sekolah menyiapkan tempat cuci tangan di setiap kelas untuk melindungi peserta didik dari kontaminasi bibit penyakit. Saat jam istirahat, peserta didik juga disarankan tetap berada di dalam kelas.
Ben Brahim juga meminta Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) setempat memberikan informasi dan pemahaman kepada seluruh elemen masyarakat, baik melalui siaran keliling, video tron, spanduk, baliho, radio serta menyebarkan leaflet yang berkaitan dengan pencegahan dan penanggulangan Virus Corona.
Sosialisasi ini sangat penting dalam menyampaikan kepada masyarakat untuk menghindari terjangkitnya virus Covid-19.
“Saya minta kepada kita semua tetap menenangkan warga kita, dan kita mengurangi rapat-rapat di ruangan tertutup dengan banyak orang. Kita tetap semangat menghadapi kondisi ini. Mari berjuang bersama. Kita minta kepada tokoh agama untuk mendoakan agar Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah dan Indonesia terhindar dari virus Corona,” demikian Ben Brahim.
Sementara dalam dalam rapat mengantisipasi perkembangan dan penyebaran virus Covid-19 serta langkah-langkah yang perlu diambil dalam penanganan wabah ini saat itu, hadir Wakil Bupati Kapuas Muhammad Nafiah Ibnor, Forkopimda, Penjabat Sekretaris Daerah Kapuas Andres Nuah, Kepala organisasi perangkat daerah Lingkup Pemkab Kapuas, Camat se Kabupaten Kapuas, dan lintas sektor lainnya.
