Terminal WA Gara sediakan tempat cuci tangan cegah COVID-19

Sampit (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya bekerja sama dengan Balai XVI Kementerian Perhubungan, Direktur Jendral Perhubungan Darat menyediakan enam titik tempat cuci tangan di terminal antarkota antarprovinsi (AKAP) agar penumpang yang hendak bepergian terhindar dari virus COVID-19.

"Wastafel yang kami sediakan itu dipasang di enam titik yang berada di terminal AKAP WA Gara, dengan tujuan agar para penumpang terhindar dari virus corona atau COVID-19," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya Alman P Pakpahan di Palangka Raya, Senin.

Alman menjelaskan, tempat cuci tangan tersebut dipasang di setiap sudut terminal AKAP WA Gara. Petugas juga memberikan sosialisasi mengenai pencegahan pandemi virus tersebut dilaksanakan pada 21 Maret 2020.

Ia berharap, dengan adanya pemasangan tempat pencucian tangan itu juga ditaati oleh pengunjung terminal maupun petugas dari Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya yang sedang menjalankan tugasnya sehari-hari.

"Selain untuk pencegahan, petugas kami juga terus mensosialisasikan kepada mereka masyarakat yang berada di kawasan terminal. Termasuk sopir bus atau lain sebagainya," bebernya.

Mantan Inspektur Kota Palangka Raya itu menyarankan, upaya pencegahan agar tidak terkena virus yang dapat membahayakan nyawa manusia itu bisa dilakukan dengan memperbanyak cuci tangan setiap kali beraktivitas di mana saja, termasuk di tempat umum.

Kemudian, mengurangi memegang benda saat berada di terminal atau fasilitas umum, guna mengurangi diri terkena virus corona yang sampai saat ini di Indonesia belum ada obat penyembuhannya.

"Meski ada tempat cuci tangan di sejumlah tempat fasilitas umum salah satunya di terminal AKAP WA Gara yang sudah kami sediakan, lebih baik lagi kita membawa tisu basah sendiri agar tidak mudah terkena virus sangat membahayakan tersebut," ungkapnya.

Sementara itu, Pemerintah Kota Palangka Raya beberapa waktu lalu juga sudah menetapkan status daerah setempat Tanggap Darurat COVID-19 karena sudah ada dua warganya yang positif COVID-19.

Dua orang tersebut juga kini sedang menjalani perawatan isolasi di RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya agar kedua warga tersebut, bisa sembuh dari penyakit yang membahayakan nyawa manusia tersebut.