Jakarta (ANTARA) - Kondisi Pangeran Charles setelah didiagnosis terinfeksi virus corona masih baik-baik saja, tapi orang-orang terdekat di keluarga kerajaan tetap khawatir, kata orang dalam di istana pada Fox News.
Calon pewaris takhta Inggris berusia 71 tahun itu positif COVID-19 setelah memperlihatkan gejala-gejala ringan.
Putra bungsu Charles, Pangeran Harry, yang saat ini berada di Kanada bersama istrinya Meghan Markle dan putra mereka Archie, "ingin langsung kembali" namun diminta untuk tidak bepergian karena diyakinkan bahwa ayahnya baik-baik saja.
Baca juga: Foto Pangeran Charles & Kanika Kapoor viral, keduanya positif corona
Baca juga: Pangeran Harry tunda Invictus Games di tengah virus corona
"Harry dan William kini akur lagi dan ini memperbaiki hubungan mereka," kata orang dalam istana.
"Kedua kakak beradik itu terhubung dengan apa yang dilakukan Charles lewat video dan bergurau serta membuatnya bahagia karena mereka akur lagi," kata dia.
Sejak 14 Maret 2020, Ratu Elizabeth II, Pangeran Charles dan Duchess of Cornwall, Camilla Parker Bowles, telah membatalkan rencana perjalanan mendatang karena penyebaran virus corona yang cepat.
Pangeran Charles dan Duchess of Cornwall membatalkan tur mereka ke Bosnia dan Herzegovina, Siprus dan Yordania dari 17 hingga 25 Maret.
Pangeran Charles dinyatakan positif COVID-19
Pangeran Charles, Ratu Elizabeth, Pangeran George dan Pangeran William berpose saat pengambilan foto Royal Mair untuk perangko dalam rangka memperingati ulang tahun Ratu Elizabeth yang ke-90, di White Drawing Room di Istana Buckingham, London, Inggris, 2015. Ranald Mackechnie/Handout via REUTERS/wsj/cfo (Via REUTERS/Ranald Mackechnie)
