Kodim 1013 Muara Teweh dukung kebijakan pencegahan COVID-19

Muara Teweh (ANTARA) - Bupati Barito Utara H Nadalsyah  mengatakan  bahwa wilayah kita diapit oleh dua kabupaten dengan jumlah pasien positif COVID-19 lebih banyak, maka harus lebih waspada dan hati-hati. 

"Namun dalam kegiatan masyarakat sehari-hari  menunjukkan belum adanya perkembangan perubahan perilaku masyarakat di daerah ini untuk memagari diri dari penularan COVID-19, berarti bahwa apa yang telah dilakukan sebelumnya perlu dievaluasi dan tekankan lebih tegas," kata Nadalsyah  pada rapat koordinasi gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 di ruang rapat rumah dinas jabatan bupati setempat di Muara Teweh, Senin.

Rapat terbatas itu juga dihadiri Ketua DPRD Hj Mery Rukaini dan Wakil Bupati Sugianto Panala Putra dihadiri Forkopimda setempat yang tergabung dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 wilayah Barito Utara 

Pada pertemuan itu juga membahas tentang evaluasi pelaksanaan tugas gugus tugas percepatan penanganan COVID-19, bantuan sosial terdampak, kepatuhan masyarakat terhadap protokol, pencegahan COVID-19, posko pemantauan perbatasan provinsi, kabupaten maupun antar kecamatan, pendirian posko tambahan dan penanganan pasien di RSUD Muara Teweh.

Dandim 1013 Muara Teweh  Letkol Inf Yusan Riawan  menyampaikan siap mendukung keputusan dan kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten Barito Utara, baik terkait pencegahan, patroli, pemberian bantuan sosial, penegakan protokol COVID-19 maupun pemantauan penduduk di perbatasan provinsi, kabupaten maupun kecamatan.

Dandim menegaskan kembali pada dasarnya kunci untuk pencegahan dari ancaman COVID-19 adalah disiplin. Disiplin dalam menerapkan protokol COVID-19 dalam kehidupan sehari-hari. 

"Hal-hal seperti memakai masker, kaca mata pelindung, cuci tangan dengan air mengalir dan sabun, tidak berkumpul-kumpul, menjauhi keramaian, makan makanan yang bergizi, jangan cemas," ujar Dandim.