Jakarta (ANTARA) - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo mengingatkan asap pekat yang timbul jika terjadi kebakaran hutan dan lahan, khususnya lahan gambut, bisa berdampak buruk pada kesehatan masyarakat dan meningkatkan risiko terpapar COVID-19.
“Asap yang pekat bisa timbulkan ancaman kesehatan bagi masyarakat, terutama mereka yang memiliki asma atau ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut). Dampaknya adalah berbahaya bagi mereka yang menderita penyakit asma ini apabila terpapar COVID-19,” kata Doni usai rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa.
Maka itu, kata Doni, Presiden Joko Widodo telah memerintahkan upaya pencegahan agar kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tidak terjadi. Doni meminta kerja sama lebih erat antara seluruh komponen masyarakat di seluruh daerah untuk memitigasi karhutla terutama di daerah yang rawan kebakaran.
“Kerja keras, kerja sama dari seluruh komponen masyarakat di seluruh daerah yang tiap tahun alami kebakaran hutan dan lahan yang cukup besar, terutama di kawasan lahan gambut sangat diperlukan,” ujar dia.
“Kita hindari asap agar kita juga bisa selamat dari bahaya COVID-19,” dia menambahkan.
Baca juga: Jokowi perintahkan pencegahan karhutla manfaatkan teknologi
Saat membuka rapat terbatas itu, Presiden Joko Widodo memerintahkan jajarannya bahwa pada Agustus 2020, musim kemarau akan melanda sebagian besar wilayah Indonesia.
Dia merinci bahwa sebanyak 17 persen wilayah Indonesia sudah mengalami kemarau pada April 2020, kemudian 38 persen wilayah lainnya di Mei 2020, dan 27 persen wilayah lainnya di Juni 2020.
“Dan kemarau di sebagian besar daerah zona ini akan terjadi di bulan Agustus. Kita masih memiliki persiapan pendek satu bulan sejak sekarang,” ujar Presiden.
Kepala Negara meminta upaya penataan ekosistem gambut dilakukan secara konsisten. Penataan lahan gambut dilakukan dengan menjaga tinggi muka air tanah, pembangunan sekat kanal, embung (kolam), dan sumur bor.
“Teknologi pembasahan lain sudah kita lakukan hanya saja harus konsisten dilakukan,” ujar Presiden.
Baca juga: Kapolres Palangka Raya pastikan tak pandang bulu tindak pelaku karhutla
Baca juga: Dukungan swasta perlu ditingkatkan cegah karhutla di Kotim
Baca juga: Bupati Kotim perintahkan seluruh kepala desa cegah karhutla
Berita Terkait
Sebanyak 725 warga binaan di Kobar salurkan hak pilih di TPS khusus
Rabu, 14 Februari 2024 21:47 Wib
Menhan Prabowo Subianto beri penghormatan terakhir mantan kepala BNPB Doni Monardo
Senin, 4 Desember 2023 14:50 Wib
Doni Monardo dimakamkan di TMP Kalibata Senin
Minggu, 3 Desember 2023 19:44 Wib
Ketua DPRD Murung Raya pastikan pembahasan APBD 2024 akuntabel dan transparan
Jumat, 24 November 2023 5:33 Wib
DPRD dan Pemkab Murung Raya teken Nota Kesepakatan KUA PPAS APBD 2024
Rabu, 15 November 2023 6:01 Wib
Ketua DPRD Mura: Program listrik desa penting majukan dunia pendidikan dan ekonomi
Kamis, 9 November 2023 17:31 Wib
DPRD Murung Raya ingatkan bahaya narkoba bagi generasi muda dan pelajar
Rabu, 11 Oktober 2023 17:02 Wib
Ketua DPRD : Listrik desa bantu warga Murung Raya
Senin, 9 Oktober 2023 16:58 Wib