Palangka Raya (ANTARA) - Ismail Bin Yahya yang juga masih aktif sebagai Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, mengklaim kursi syarat untuk maju di pemilihan gubernur tahun ini sudah cukup.
"Untuk sementara ini, kursi syarat untuk mendaftar sebagai bakal calon Gubernur Kalteng di Pilkada serentak sudah cukup, karena sudah ada berkoalisi dengan salah satu partai yang memiliki kursi di DPRD," kata Ismail di Palangka Raya, Jumat.
Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Kalimantan Tengah itu, masih merahasiakan partai apa yang akan bergabung dengan PKB untuk mengusung calonnya pada pemilihan kepala daerah tahun ini.
Tetapi partai yang paling inten berkomunikasi dengan PKB seperti dalam pemberitaan-pemberitaan sebelumnya di media cetak dan dalam jaringan atau online adalah Partai Demokrat.
"Yang paling intens adalah berkomunikasi dengan Nadalsyah Ketua Partai Demokrat Kalteng," katanya.
Mengenai siapa yang pantas mewakili Ismail Bin Yahya apabila benar nantinya mendapatkan jumlah kursi dari partai yang berkoalisi, Orang nomor dua di lingkup Pemprov Kalteng itu juga tidak menampik bahwa ada nama mantan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalteng Sipet Hermanto.
Bahkan nama kader Politisi Partai Indonesia Perjuangan (PDIP) yang juga masih menjabat sebagai Bupati Murung Raya Perdie M Yoseph, masuk radar survei Ismail Bin Yahya untuk mendampingi dirinya bertarung di Pilgub yang akan dilaksanakan pada 9 Desember 2020.
"Saya juga masih mengakomodir calon wakil pilihan teman-teman yang nantinya di setujui oleh partai. Beberapa nama seperti Sipet Hermanto dan Perdie M Yoseph masuk dalam radar survei kami," ungkap Ismail.
Ditegaskan Ismail, untuk surat rekomendasi dari PKB tentunya tidak akan pindah kemana-mana. Karena Dewan Pimpinan Pusat PKB berkomitmen, bahwasanya lebih mengutamakan kader untuk maju bertarung dalam Pilkada tahun ini.
"DPP PKB sudah berkomitmen bahwa mereka akan memberikan surat rekomendasi Pilkada kepada kadernya, itu berlaku untuk seluruh kader yang berada di Indonesia," demikian dia.
Berdasarkan pantauan di lapangan, selain Ismail Bin Yahya yang ingin bersaing di Pilgub tahun ini juga ada sejumlah nama seperti HM Riban Satia mantan Wali Kota Palangka Raya dua periode, Sugianto Sabran petahana, serta Bupati Kapuas Ben Brahim dan sejumlah nama lainnya masih bersaing untuk mendapatkan rekomendasi partai sebagai syarat maju dalam pesta demokrasi lima tahun itu.
Dua nama kandidat yang siap mendampingi Ismail Bin Yahya di Pilgub 2020
Mantan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalteng Sipet Hermanto (kiri) Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Ismail Bin Yahya (tengah) dan Bupati Murung Raya Perdie M Yoseph.
