Kondisi tanpa gejala, tenaga medis di daerah ini positif COVID-19

id Medan,tenaga medis covid19,Kondisi tanpa gejala, tenaga medis di daerah ini positif COVID-19, Dinkes Sumut,PCR test,Dinkes Serdang Bedagai

Kondisi tanpa gejala, tenaga medis di daerah ini positif COVID-19

Dinkes Sergai membuka Poliklinik Bersaudara yang berada di komplek perkantoran Pemkab Serdang Bedagai. (ANTARA/HO)

Medan (ANTARA) - Tenaga medis asal Serdang Bedagai, Sumatera Utara, dinyatakan positif Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19 dengan kondisi tanpa gejala.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Serdang Bedagai, Drs. H. Akmal M.Si di Seirampah, Selasa, mengatakan sesuai informasi yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan dr. Bulan Simanungkalit, M.Kes, korban berinisial RAD, wanita berusia 27 tahun asal Kecamatan Dolok Merawan.

Korban merupakan tenaga medis yang bekerja di Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam, namun ditugaskan sebagai relawan COVID-19 di RS Martha Friska Medan, sejak April-Juni 2020.

Kondisi yang bersangkutan saat itu tidak memiliki keluhan seperti demam, sesak, batuk, flu atau gejala positif COVID-19 pada umumnya.

Tes kepada korban dilaksanakan pada 29 Juni 2020 dan hasilnya dirilis 3 Juli 2020 yang menyatakan RAD positif COVIDd-19.

"Hasil ini langsung diinformasikan ke Dinkes Sumut dan selanjutnya disampaikan kepada Dinkes Serdang Bedagai perihal hasil tes tersebut," katanya.

Di hari yang sama Dinkes Serdang Bedagai, meneruskan informasi itu ke Puskesmas Dolok Merawan untuk kemudian dilakukan prosedur pelacakan kontak (contact tracing) dan proses disinfeksi.

Dari hasil pelacakan, diketahui jika ada dua orang kontak erat yang tinggal serumah dengan korban yakni ayah dan ibunya.

"Kepada keduanya juga akan dilakukan PCR test oleh Dinkes Serdang Bedagai. Sedangkan untuk RAD sedang dirujuk untuk menjalani penanganan medis di RS GL. Tobing, Tanjung Morawa Kabupaten Deliserdang," katanya.

Jumlah warga Serdang Bedagai positif COVID-19 menjadi 5 orang dengan rincian 3 orang sedang dirawat di RS G.L. Tobing, 1 orang di RS Martha Friska dan 1 orang di RS Mitra Sejati.