Dinas Perhubungan Barito usulkan lima lokasi 'traffic light'

Muara Teweh (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, akan mengusulkan pemasangan lampu rambu lalu lintas atau traffic light di dalam Kota Muara Teweh, untuk lima lokasi melalui APBD Kabupaten Tahun Anggaran 2021.

Kepala Dinas Perhubungan Barito Utara  Fery Kusmiadi didampingi Kepala Bidang Perhubungan Darat Bikan di Muara Teweh, Selasa mengatakan bahwa pada tahun depan pihaknya mengusulkan lampu rambu lalu lintas di lima titik jalan.

Lima lokasi tersebut Bundaran Air Mancur  atau depan rumah jabatan bupati, Bundaran Buah, Simpang Empat Pramuka, Simpang Empat Anem, dan Bundaran Patung Muara Teweh.

"Sebelumnya ada dua traffic light sudah terpasang, namun sudah tidak berfungsi lagi. Lampu rambu lalu lintas itu berada di simpang empat pasar Gembira dan simpang tiga jalan Yetrosinseng menuju jembatan KH Hasan Basri. Bangunan traffic light ini merupakan bangunan milik Balai Perhubungan Darat Provinsi Kalteng," katanya. 

Menurut dia, dua ini dibangun pada tahun 90-an dan tidak lagi berfungi.Lampu pengatur lalu lintas  ini  sangat diperlukan di Kota Muara Teweh, karena mengingat semakin bertambahnya jumlah penduduk dan semakin banyaknya kendaraan yang digunakan masyarakat, khususnya di Kota Muara Teweh.

Selain mengusulkan anggaran traffic light, Dishub juga mengusulkan rambu-rambu jalan dan marka jalan. Dan terkhusus untuk Jalan H Koyem yaitu guard rail atau pagar pengaman jalan. 

"Kita juga akan mengusulkan kelengkapan transfortasi jalan seperti rambu-rambu jalan dan marka jalan," kata  Bikan menambahkan.

Diharapkan usulan ini nantinya dapat direalisasikan oleh Pemkab Barito Utara, sehingga arus lalu lintas di Kota Muara Teweh dapat menjadi tertib dan dapat meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas.