Satgas: Akumulasi COVID-19 di Palangka Raya capai 732 kasus

id supriyanto,palangka raya,covid-19,Akumulasi COVID-19 di Palangka Raya capai 732 kasus,satgas covid 19

Satgas: Akumulasi COVID-19 di Palangka Raya capai 732 kasus

Dokumentasi - Sejumlah pedagang mengikuti rapid test dan swab yang digelar Pemkot Surabaya di Pasar Pabean dan Jalan Panggung, Kota Surabaya, Jatim, pada Sabtu (25/7/2020). (FOTO ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya)

Palangka Raya (ANTARA) - Juru Bicara Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Palangka Raya, Supriyanto mengatakan jumlah atau akumulasi kasus paparan COVID-19 di kota setempat mencapai mencapai 732 kasus.

"Jumlah pasien positif COVID-19 di Palangka Raya terus bertambah dan saat ini telah mencapai 732 kasus usai terjadi penambahan 7 kasus positif," kata Supriyanto di Palangka Raya, Selasa.

Angka tersebut merupakan data yang berhasil dihimpun oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di Kota Palangka Raya pada Selasa (11/8) pukul 19.00 WIB.

Dia mengatakan untuk jumlah pasien sembuh dari paparan COVID-19 di wilayah Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah sejak kasus pertama pada Mei hingga saat ini tercatat 295 kasus.

Baca juga: Dua usulan warga Kelurahan Pahandut Seberang segera direalisasikan

Dari seluruh kasus COVID-19 yang ada juga tercatat jumlah kematian pasien sebanyak 48 orang, sehingga tingkat kematian dari seluruh kasus positif mencapai angka 6,56 persen.

Berdasar data yang sama, di wilayah "Kota Cantik" saat ini masih tercatat sebanyak 189 orang berstatus positif dalam perawatan dan 202 orang berstatus suspek COVID-19.

Data tersebut berhasil dihimpun dari seluruh wilayah di Kota Palangka Raya mencakup lima kecamatan yang mencakup 32 kelurahan. Bertambahnya kasus COVID-19 tersebut menurut Murni juga bentuk keberhasilan tim kesehatan dalam melakukan penelusuran kontak erat antara masyarakat dengan pasien positif.

Baca juga: BPJAMSOSTEK Palangka Raya validasi data program subsidi gaji

Sebagai upaya pemutusan rantai penyebaran COVID-19, Pemerintah Kota Palangka Raya, melalui tim gugus tugas terus melakukan berbagai upaya mulai dari sosialisasi, deteksi dini, pengamanan hingga penanganan kasus.

Pemerintah Kota Palangka Raya pun mengajak masyarakat di wilayah "Kota Cantik" untuk selalu menerapkan protokol kesehatan COVID-19 sebagai upaya meminimalkan potensi dan mencegah mata rantai penyebaran COVID-19 yang tak kunjung usai.

"Selalu jaga jarak minimal satu hingga dua meter dan selalu gunakan masker. Rajinlah mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Hindari kerumunan dan selalu taati arahan dan anjuran pemerintah," katanya.

Baca juga: Palangka Raya beri pelatihan produksi furniture berbahan dasar kayu

Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Palangka Raya capai 494 orang

Baca juga: Himbara di Kalteng mulai salurkan dana PEN