Jelang Porwanas, Siwo Kalteng asah kemampuan tim sepak bola

id Siwo pwi kalteng, sepak bola, palangka raya

Jelang Porwanas, Siwo Kalteng asah kemampuan tim sepak bola

Tim sepakbola Siwo PWI Kalteng di Stadion Mini UPR Jalan Yos Sudarso, Palangka Raya, Sabtu (29/8/2020). (ANTARA/Adi Wibowo)

Palangka Raya (ANTARA) - Seksi Wartawan Olahraga Persatuan Wartawan Indonesia (Siwo PWI) Kalimantan Tengah terus mengasah kemampuan tim sepak bola yang sudah dibentuk menghadapi Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) di Malang Raya, Jawa Timur 2021 mendatang.

Ketua Siwo PWI Kalteng Wahyudi Hendra di Palangka Raya, Sabtu mengatakan, untuk mengetahui kekuatan tim pihaknya memprogramkan latihan serta uji coba pertandingan melawan klub-klub lokal di Palangka Raya.

"Salah satunya uji coba dengan para dosen Universitas Palangka Raya (UPR), karena lawan yang dihadapi juga sama-sama pekerja dan kekuatan fisiknya tidak jauh berbeda," kata pria yang akrab disapa Giben itu.

Pertandingan uji coba dengan tema persahabatan yang dilaksanakan di Stadion Mini UPR Jalan Yos Sudarso tersebut berakhir dengan skor imbang 3-3.

Tim Siwo PWI Kalteng sempat memimpin dengan skor 3-1 di babak pertama. Namun di babak kedua tim yang dipersiapkan mengikuti ajang Porwanas itu kesulitan menghadapi serangan lawannya.

"Pertandingan ini akan dievaluasi pelatih. Kendati masih banyak kekurangan dari tim ini, kami tetap optimis menghadapi Porwanas mendatang," tegasnya.

Ditambahkan Giben, meski di tengah pandemi COVID-19 olahraga yang dilaksanakan mereka tetap mengikuti anjuran pemerintah yakni menaati protokol kesehatan.

Datang ke stadion menggunakan masker, serta mencuci tangan guna mencegah terjadinya potensi penularan virus tersebut.

"Dengan adaptasi baru ini kami tetap melaksanakan latihan, namun tetap menaati anjuran pemerintah yakni protokol kesehatan," ungkapnya.

Sebelum mengakhiri wawancaranya dengan awak media, ia juga mengingatkan rekan-rekan wartawan yang tergabung dalam beberapa cabang olahraga yang akan diikutsertakan dalam Porwanas untuk mempersiapkan diri.

"Saya juga menyarankan semua cabor tetap melaksanakan latihan mandiri di daerahnya masing-masing," terangnya.