Ini yang disampaikan Ahok saat temui Erick Thohir

id Basuki Tjahaja Purnama,Ini yang disampaikan Ahok saat temui Erick Thohir,ahok,ahok temui erick

Ini yang disampaikan Ahok saat temui Erick Thohir

Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) (kiri) menemui Menteri BUMN Erick Thohir untuk menyampaikan kritik dan saran. ANTARA/Instagram @basukibtp/pri. (ANTARA/Instagram @basukibtp)

Jakarta (ANTARA) - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menemui Menteri BUMN Erick Thohir untuk menyampaikan kritik dan saran.

"Tadi bertemu Menteri BUMN. Kritik dan saran yang saya sampaikan diterima dengan baik oleh Pak Erick," ujar Ahok dalam unggahan di akun media sosial Ahok @basukibtp, Kamis.

Ia menyebutkan berkomitmen untuk menjaga soliditas teamwork dan terus melakukan transformasi BUMN. "Dan saya akan menjaga pesan Pak Erick, untuk menjaga soliditas teamwork dan terus melakukan transformasi BUMN," tegas Ahok.

Baca juga: Pertamina tindaklanjuti kritikan Ahok

Dalam akun media sosial yang diunggah Ahok itu, terlihat keduanya menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan menjaga jarak. Mantan Gubernur DKI Jakarta dan Erick Thohir sama-sama memakai baju batik.

Pertemuan Ahok dengan Menteri Erick itu terjadi setelah video berisi kritik terhadap Pertamina dan Kementerian BUMN beredar di media sosial beberapa hari lalu.
Baca juga: Tersangka kasus penghinaan Ahok berusaha hilangkan jejak dengan ganti akun IG

Sebelumnya, dalam video yang beredar di media sosial Ahok berpendapat Kementerian BUMN semestinya dibubarkan dan diganti dengan super holding seperti sistem Temasek Singapura, dengan nama Indonesia Incorporation.

Selain itu, Ahok juga menyampaikan kritik kepada Perum Peruri yang meminta dana sebesar Rp500 miliar untuk proyek paperless di Pertamina.

Baca juga: Ahok buka akses informasi hingga pengadaan Pertamina transparan

Dalam video itu, Ahok juga menilai internal korporasi Pertamina perlu melakukan efisiensi, terkait gaji pegawai hingga level direksi.

Ia mengkritisi Pertamina sebagai korporasi yang belum mampu menyeimbangkan keuangan perusahaan, hingga kritik kepada Kementerian BUMN dalam melakukan pergantian direksi.

Baca juga: Disinggung soal Ahok, Dirut Pertamina enggan berkomentar

Baca juga: Pertamina: Penunjukkan Ahok merupakan kewenangan pemegang saham

Baca juga: Tanggapan Ahok saat disinggung soal mafia migas