Kasus terkonfirmasi COVID-19 di Bartim bertambah 11 orang

id Kabupaten Barito Timur, Kalimanatan Tengah, dr Simon Biring ,Bartim,Kalteng,Covid-19,virus corona,jumlah penderita covid-19 di bartim

Kasus terkonfirmasi COVID-19 di Bartim bertambah 11 orang

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Bartim mengantar pasien terkonfirmasi COVID-19 ke rusunawa di Desa Jaar, Kecamatan Dusun Timur, Minggu (11/10) malam. Pasien COVID-19 yang dirawat di rusunawa berstatus sebagai orang tanpa gejala. ANTARA/HO-GTPP COVID-19 Bartim

Tamiang Layang (ANTARA) - Koordinator Bidang Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Barito Timur, Kalimanatan Tengah, dr Simon Biring membenarkan telah terjadi penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 11 orang.

"Semua yang terkonfirmasi itu sudah dijemput untuk dilakukan perawatan di tempat isolasi baru di Rusunawa di Desa Jaar Kecamatan Dusun Timur," kata Simon Biring di Tamiang Layang, Minggu.

Menurut dia, 11 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 berstatus orang tanpa gejala (OTG), sehingga harus dirawat di rusunawa. Sedangkan pasien yang berstatus dengan gejala sedang akan di rawat di eks Dinkes Bartim.

"Untuk pasien yang berstatus dengan gejala berat akan di rawat di RSUD Tamiang Layang," kata Simon.

Penambahan kasus positif baru yakni tuan J  dan tuan U  dari Desa Jaweten, nyonya A dari Tamiang Layang Kecamatan Dusun Timur. Tuan S dari  Desa Kalamus, tuan Y dari Desa Runggu Taya, Kecamatan Paku. Tuan R dari Desa Kandris Kecamatan Karusen Janang. Tuan S, tuan A, tuan K dan anak M dari Desa Telang Baru Kecamatan Paju Epat.

Selain ada penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19, juga terdapat penambahan pada pasien yang sembuh sebanyak sembilan orang. Sembilan orang yang sembuh yakni nyonya M dari Desa Piang Tunggal Kecamatan Pematang Karau.

Baca juga: DD dan BLTDD di Bartim tersalurkan dengan baik

Nyonya M dari Desa Tampu Langit Kecamatan Paju Epat. Anak M, anak A, anak A dari Kelurahan Tamiang Layang, nyonya S dari Desa Jaar Kecamatan Dusun Timur. Nyonya T dari Kelurahan Taniran Kecamatan Benua Lima. Nyonya M dari Desa Puri, nyonya R dari kelurahan Ampah Kota Kecamatan Dusun Tengah.

"Adanya penambahan kasus positif COVID-19 berdasarkan hasil pelacakan dari kontak erat. Sedangkan pasien yang sembuh diharapkan masih melakukan isolasi mandiri selama 14 hari kedepan," kata Simon.

Informasi data COVID-19 Kabupaten Barito Timur, Minggu (11/10) hingga pukul 12.00  WIB  terdapat kasus konfirmasi sebanyak 232 orang, dalam perawatan 49 orang, sembuh 180 orang, meninggal dunia tiga orang, probable nihil dan suspek lima orang.

Baca juga: Terinspirasi dari Desa Dambung, Bupati Bartim buat program layanan jemput pasien

Baca juga: Bupati Bartim tegaskan program ekonomi kerakyatan diperkuat di APBD 2021-2023