Presiden resmikan Bandara Haji Muhammad Sidik pada 10 November

Muara Teweh (ANTARA) - Bandar Udara Haji Muhammad Sidik di Muara Teweh Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, akan diresmikan Presiden Joko Widodo secara virtual bersama bandara lainnya di Tanah Air pada 10 November 2020.

"Kami baru saja mengikuti rapat terbatas dengan Dinas Perhubungan Barito Utara dan Kepala Bandara H Muhammad Sidik terkait persiapan peresmian bandara ini oleh Presiden Joko Widodo secara virtual pada Selasa (10/11)," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Barito Utara Mochamad Ikhsan di Muara Teweh, Kamis. 

Menurut dia, peresmian Bandara Muhammad Sidik  bertepatan dengan Hari Pahlawan itu nantinya dihadiri Bupati Barito Utara Nadalsyah  dan rencananya diikuti Pelaksana Tugas Gubernur Kalteng Habib Ismail bin Yahya di bandara yang terletak di Desa Trinsing Kecamatan Teweh Selatan tersebut.

Tim Diskominfosandi, kata dia, siap memberikan dukungan atas peresmian bandara dengan mempersiapkan alat multimedia dan hunting news, sementara akses jaringan akan disupport oleh icon+ guna pelaksanaan peresmian Bandara  Muhammad Sidik secara virtual.

Baca juga: Bandara Haji Muhammad Sidik berikan pengaruh positif terhadap kemajuan Barut dan Mura

"Direncanakan pada Senin (9/11) akan dilakukan gladi bersih untuk peresmian di Bandara Muhammad Sidik," kata Ikhsan. 

Kepala Bandar Udara  Muhammad Sidik Muara Teweh Djarot Nugroho menyampaikan secara teknis persiapan kepada leading sektor untuk pelaksanaan peresmian bandara tersebut. 

"Dalam persiapan peresmian perlu adanya koordinasi dari berbagai pihak sehingga nantinya dapat mencapai suatu keputusan bersama dan tetap mematuhi protokol kesehatan dalam pelaksanaannya karena akan dihadiri unsur undangan," kata dia

Baca juga: Bandara Haji Muhammad Sidik resmi beroperasi

Baca juga: Manajemen Lion Air Grup kunjungi Bandara Haji Muhammad Sidik

Sekretaris Dinas Perhubungan Barito Utara Mihrab Buanapati  menyampaikan kesiapannya dalam hal membantu kelancaran kegiatan selama prosesi pelaksanaan peresmian Bandara  Muhammad Sidik.

"Dalam peresmian bandara ini nantinya  dengan undangan terbatas, sesuai instruksi dari protokol Istana Presiden," kata Buana.

Di tempat terpisah Bupati Barito Utara  Nadalsyah menyampaikan agar persiapan peresmian ini disiapkan dengan sebaik-baiknya karena keberadaan bandara baru ini merupakan wujud dari perjuangan dan doa dari masyarakat dan pemerintah daerah kabupaten Barito Utara sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat serta membantu perekonomian di daerah ini menuju kabupaten maju di Kalteng.

"Saya berharap dengan diresmikannya bandara Haji Muhammad Sidik ini bisa menjadi jembatan untuk menjadikan Kabupaten Barito Utara ini lebih maju lagi. Bisa dimanfaatkan dan mengakomodasi masyarakat yang hendak pergi dan datang dari daerah ini," ujar Nadalsyah.

Baca juga: Timbangan 'Check In' Bandara Haji Muhammad Sidik ditera ulang

Baca juga: Pesawat Kemenhub ini, pertama yang mendarati Bandara Haji Muhammad Sidik

Baca juga: Bandara Haji Muhammad Sidik beroperasi 10 September

Baca juga: Bandara Beringin Muara Teweh akan jadi aset daerah