458 personel Polri di Kalteng dilibatkan dalam pengamanan Natal dan tahun baru
Palangka Raya (ANTARA) - Sebanyak 458 personel Polri baik yang berada di Polda Kalimantan Tengah maupun jajaran Polres di wilayah setempat, akan dilibatkan dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru 2021.
Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Hendra Rochmawan di Palangka Raya, Jumat, mengatakan, seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan Natal dan tahun baru, diantaranya ditempatkan di gereja-gereja guna memberi rasa aman umat Kristiani melaksanakan ibadah.
"Untuk Polda Kalteng hanya melibatkan 79 personel di wilayah Palangka Raya, dalam jumlah tersebut sudah termasuk pucuk pimpinan kami," kata Hendra.
Perwira Polri berpangkat melati tiga itu menegaskan, dalam pengamanan dua momen tersebut, pihaknya juga akan dibantu puluhan personel di instansi pemerintah.
Seperti tim kesehatan dari Dinas Kesehatan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub) dan anggota TNI.
"Selain instansi terkait biasanya ada organisasi masyarakat yang juga ikut berpartisipasi dalam pengamanan Natal dan tahun baru ini," jelasnya.
Untuk ormas yang suka rela dalam pengamanan Natal dan tahun baru, sampai saat ini belum ada dilibatkan mengingat pengamanan saat ini dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19.
Hendra yang pernah menjabat sebagai Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Tjilik Riwut Polda Kalteng itu menambahkan, dalam pengamanan yang nantinya dilaksanakan ratusan personel, juga diwajibkan menerapkan protokol kesehatan penanganan COVID-19.
Protokol kesehatan yang dimaksud, yakni memakai masker saat beraktivitas, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, hingga menjaga jarak guna mencegah terjadinya kerumunan.
Hal itu dilakukan agar personel yang menjaga keamanan maupun masyarakat di setiap gereja dan pos-pos pelayanan yang dibangun tidak terpapar wabah COVID-19.
"Selain gereja, nantinya personel kami juga menjaga sejumlah tempat hiburan yang berpotensi dikunjungi warga," ungkapnya.
Menjelang Natal dan tahun baru personel kepolisian baik di Polda Kalteng dan jajaran Polres, juga sudah dipersiapkan untuk menghadapi kegiatan tersebut.
Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Hendra Rochmawan di Palangka Raya, Jumat, mengatakan, seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan Natal dan tahun baru, diantaranya ditempatkan di gereja-gereja guna memberi rasa aman umat Kristiani melaksanakan ibadah.
"Untuk Polda Kalteng hanya melibatkan 79 personel di wilayah Palangka Raya, dalam jumlah tersebut sudah termasuk pucuk pimpinan kami," kata Hendra.
Perwira Polri berpangkat melati tiga itu menegaskan, dalam pengamanan dua momen tersebut, pihaknya juga akan dibantu puluhan personel di instansi pemerintah.
Seperti tim kesehatan dari Dinas Kesehatan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub) dan anggota TNI.
"Selain instansi terkait biasanya ada organisasi masyarakat yang juga ikut berpartisipasi dalam pengamanan Natal dan tahun baru ini," jelasnya.
Untuk ormas yang suka rela dalam pengamanan Natal dan tahun baru, sampai saat ini belum ada dilibatkan mengingat pengamanan saat ini dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19.
Hendra yang pernah menjabat sebagai Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Tjilik Riwut Polda Kalteng itu menambahkan, dalam pengamanan yang nantinya dilaksanakan ratusan personel, juga diwajibkan menerapkan protokol kesehatan penanganan COVID-19.
Protokol kesehatan yang dimaksud, yakni memakai masker saat beraktivitas, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, hingga menjaga jarak guna mencegah terjadinya kerumunan.
Hal itu dilakukan agar personel yang menjaga keamanan maupun masyarakat di setiap gereja dan pos-pos pelayanan yang dibangun tidak terpapar wabah COVID-19.
"Selain gereja, nantinya personel kami juga menjaga sejumlah tempat hiburan yang berpotensi dikunjungi warga," ungkapnya.
Menjelang Natal dan tahun baru personel kepolisian baik di Polda Kalteng dan jajaran Polres, juga sudah dipersiapkan untuk menghadapi kegiatan tersebut.