Begini penjelasan Pemprov Kalteng terkait pemekaran provinsi

id Kajian pemekaran provinsi kotawaringin raya, kotawaringin raya, pemprov kalteng, kalimantan tengah, barito raya

Begini penjelasan Pemprov Kalteng terkait pemekaran provinsi

Sekda Kalteng Fahrizal Fitri di Palangka Raya, Selasa, (19/1/2021). (ANTARA/Muhammad Arif Hidayat)

Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah sedang melakukan kajian terkait rencana pemekaran atau pembentukan daerah persiapan Provinsi Kotawaringin.

"Kami telah melakukan rapat guna menyatukan persepsi dan data. Kami akan melakukan kajian melalui data-data itu, mengenai bagaimana kemampuan daerah tersebut seandainya dimekarkan," kata Sekretaris Daerah Kalteng Fahrizal Fitri saat dihubungi dari Palangka Raya, Kamis.

Juga kajian lainnya yakni bagaimana seandainya kondisi Kalteng pasca dilakukan pemekaran. Untuk itu pihaknya melakukan pengumpulan data, guna dianalisis.

Data dukung tersebut, berkenaan kewilayahan, kependudukan, demografi, ekonomi, sosial budaya dan lainnya. Termasuk juga bicara tentang bukti otentik dukungan kepala daerah dan DPRD dari wilayah yang akan menjadi pemekaran.

"Adapun kajian dimaksud masih sedang pihaknya proses, karena berkaitan kebutuhan data-data tersebut," ungkapnya.

Fahrizal menegaskan, pihaknya terbuka mengenai hal ini, baik dari pihak yang pro maupun kontra. Menurutnya sampai saat ini, belum ada diputuskan diterima atau tidaknya mengenai pemekaran tersebut.

"Intinya bahwa pemekaran itu boleh, seperti pemekaran kabupaten dulu. Walau saat ini moratorium, tentu nanti keputusan akan ditetapkan pemerintah pusat," jelasnya.

Saat disinggung mengenai adanya penolakan terkait hal tersebut, pihaknya menilai hal itu merupakan dinamika. Ia pun mengajak semua pihak untuk duduk bersama dan melakukan dialog, guna membahas mengenai keuntungan maupun kerugian utamanya bagi masyarakat.

Sebelumnya Ketua DPRD Kalteng Wiyatno menyatakan bahwa lembaga yang dipimpin dirinya, berpeluang membentuk tim khusus yang bertugas membahas dan menindaklanjuti berbagai aspirasi terkait pro kontra pemekaran provinsi, khususnya Provinsi Kotawaringin.

Pernyataan itu disampaikan Wiyatno usai melakukan pertemuan dan menerima aspirasi dari sejumlah masyarakat tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Kalteng (AMPKT) yang menolak adanya pemekaran Provinsi Kotawaringin di Palangka Raya, Senin.