Vaksinasi COVID-19 Kalteng capai 15.079 orang

id Pemprov kalteng, vaksinasi covid 19 kalteng, kalimantan tengah, nakes, tenaga kesehatan, virus corona, vaksinasi sinovac

Vaksinasi COVID-19 Kalteng capai 15.079 orang

Perkembangan COVID-19 Kalteng, Jumat, (12/2/2021). (ANTARA/Ho-Satgas COVID-19 Kalteng)

Palangka Raya (ANTARA) - Vaksinasi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di Provinsi Kalimantan Tengah, hingga saat ini terus dilaksanakan dengan sasaran prioritas tahap pertama adalah para tenaga kesehatan.

Berdasarkan data terbaru yang dirilis Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kalteng pada Jumat (12/2), vaksinasi untuk nakes tersebut sudah mencapai 15.079 orang.

"Capaian 15.079 target vaksinasi tersebut untuk para nakes," kata Wakil Ketua Pelaksana Harian Satgas COVID-19 Kalteng Suyuti Syamsul saat dihubungi dari Palangka Raya.

Suyuti yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kalteng ini menyampaikan, target untuk nakes mencapai 19.927 orang dan rencananya diselesaikan hingga akhir Februari 2021 ini.

Sementara itu, kasus konfirmasi, ada penambahan sebanyak 78 orang, yaitu di Palangka Raya 30, Kotim 11 orang, Kapuas 10 orang, Mura 15 orang, Katingan tiga orang, Kobar lima orang, Sukamara satu orang, Pulpis satu orang dan Bartim dua orang.

Sembuh, bertambah 65 orang, yaitu di Palangka Raya 17 orang, Kotim 16 orang, Kapuas 15 orang, Kobar satu orang, Lamandau tujuh orang, Barsel dua orang dan Mura tujuh orang. Meninggal bertambah satu orang, yaitu di Kapuas.

Berdasarkan data tersebut, maka kini persentase pasien sembuh menjadi 89,2 persen, dirawat 8,2 persen dan meninggal 2,6 persen.

Kumulatif positif COVID-19 Kalteng menjadi 12.623 kasus, terdiri dari 11.259 sembuh, 1.030 dalam perawatan dan 334 meninggal.

Satgas Penanganan COVID-19 Kalteng terus mengingatkan masyarakat, meskipun program vaksinasi sudah dilaksanakan dan masih terus berjalan hingga saat ini, namun disiplin menerapkan protokol kesehatan harus tetap dilakukan.

Adapun protokol kesehatan tersebut, mulai dari memakai masker saat beraktivitas, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, serta menjauhi kerumunan, guna memutus mata rantai penularan COVID-19.