Kenalkan produk lokal, Pemkab Barito Utara gelar Pasar Tani

Muara Teweh (ANTARA) - Dinas Pertanian Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, menggelar Pasar Tani hasil produksi lokal yang dilaksanakan di halaman kantor Dinas Pertanian setempat di Muara Teweh, Jumat.

Pasar Tani diresmikan Sekretaris Daerah Barito Utara,  H Jainal Abidin, didampingi Kepala Dinas Pertanian Syahmiludin A Surapati dan kepala perangkat daerah lainnya dengan ditandai dengan pemotongan pemotongan pita.

Dalam gelaran pasar Tani yang akan terus berkelanjutan kedepannya setiap  Jumat ini menjual berbagai macam jenis sayur-sayuran dan buah-buahan serta berbagai macam olahan herbal seperti, ekstrak jahe, madu jahe dan olahan hasil pertanian lainnya.

Kepala Dinas Pertanian Barito Utara Syahmiludin A Surapati mengatakan kegiatan ini untuk mempublikasikan dan mengangkat produk lokal di Kabupaten Barito Utara dan pembinaan kepada petani untuk terus memacu produk lokal agar dapat bersaing dengan produk luar daerah sehingga memiliki kualitas yang baik pula.

"Kedepannya Dinas pertanian akan menggandeng Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dinas Kebudayaan Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga baik dalam hal memasarkan produk maupun budidaya hasil pangan agar generasi muda juga ikut terpacu dalam hal peningkatan ekonomi dan juga produksi lokal," kata Syamiludin.

Sekda Barito Utara H Jainal Abidin dalam sambutannya memberikan support untuk Dinas Pertaniannya yang sudah menggagas kegiatan ini dan terlaksana dengan baik. Ini adalah suatu inovasi bentuk wujud nyata Pemeritah Daerah dalam rangka mendukung petani untuk pengembangan produk unggulan daerah ini.

"Kembangkan olahan pertanian, ikan dan pangan, kerajinan tangan dan budaya untuk dijual pada sentral pasar terkoordinir sehingga sektor pertanian dapat menopang kebutuhan masyarakat dan meningkatkan ekonomi terkhususnya petani kita," katanya.

Jadi, kata dia, kabupaten ini tidak harus bergantung pada daerah lain dan menjadi daerah mandiri dalam hal pangan. 

"Kedepannya hasil produksi daerah bisa dipasarkan di Bandara Baru Haji Muhammad Sidik dan di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Kalimantan Selatan agar dikenal daerah luar hasil produksi daerah Barito Utara," ujar Jainal Abidin.