Kakak menikah, ini pernyataan Gubernur Kalteng saat acara adat

Palangka Raya (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyatakan bahwa di dalam keluarga besar pihaknya menganut kebhinekaan, karena ada yang beragama Islam, Kristen dan Kaharingan.

Pernyataan itu diutarakan Sugianto pada saat Prosesi Pernikahan secara Adat Dayak Ngaju kakaknya Agustiar Sabran dengan Aisyah Thisia Bianty di Palangka Raya, Rabu.

"Kakek dan bapak kami (saya dan kakak Agustiar Sabran) dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Ibu kami Dayak dari Kotawaringin Barat. Keluarga kami itu menganut agama yang beragam," tambahnya.

Sembari memperkenalkan keluarga besarnya pada saat prosesi pernikahan tersebut, Sugianto sempat mengingatkan kepada kakaknya Agustiar Sabran, agar setelah menikah nanti tetap memanggil sayang kepada sang istri.

"Saya ingatkan kepada kanda, agar nanti tetap memanggil sayang (kepada istri), baik di rumah maupun di tempat lain," ucapnya.

Orang nomor satu di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila itu juga menyampaikan salam dan permohonan maaf dari pamannya Abdul Rasid dan Ruslan, yang belum dapat hadir dalam prosesi pernikahan secara Adat ini.

Baca juga: Gubernur dan kepala OPD Kalteng jalani vaksinasi COVID-19

"Itulah perkenalan singkat kami selaku keluarga besar Sabran Affandi bin Hahmud. Ibunda, kakak dan adik-adik serta istri dan keluarga besar kami turut hadir dalam acara ini.  Bapak kami baru meninggal beberapa waktu lalu," kata Sugianto.

Agustiar Sabran yang merupakan kakak tertua Sugianto Sabran, sekarang ini juga menjadi Anggota DPR RI periode 2019-2024 dan Ketua Dewan Adat Dayak (DAD). Dirinya menikahi Aisyah Thisia Halijam yang pernah menjadi Putri Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2020.

Prosesi Pernikahan secara Adat Dayak Ngaju Agustiar Sabran dengan Aisyah Thisia dilaksanakan di Jalan Danau Rangas IV no.3 Kota Palangka Raya. Dan, Akad Nikah rencananya digelar di Istana Isen Mulang (rumah jabatan Gubernur Kalteng), Kamis (18/3/2021).