Perlu peningkatan pemahaman dalam penyusunan program desa

Kuala Pembuang (ANTARA) - Anggota DPRD Seruyan, Kalimantan Tengah Harry Darmawan mengharapkan pemerintah kabupaten setempat bisa melakukan pembekalan hingga bimbingan teknis terkait penyusunan program desa, khususnya untuk daerah pemilihan meliputi Kecamatan, Batu Ampar, Seruyan Tengah, Seruyan Hulu dan Suling Tambun.

“Saya harap instansi terkait proaktif melaksanakan sosialisasi tata cara penyusunan rancangan program desa yang akan dituangkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) serta penggunaan anggaran Dana Desa (DD),” katanya di Kuala Pembuang, Rabu.

Menurut dia, anggaran desa sekarang ini angkanya cukup besar. Maka agar dapat dimaksimalkan, perlu sosialisasi terkait penggunaannya sesuai peraturan yang berlaku untuk memberikan pemahaman kepada pemerintah desa.

“Adanya sosialisasi, maka pemdes memiliki pemahaman dan dalam penggunaannya juga dapat mengurangi risiko terjadinya permasalahan di kemudian hari. Apalagi belum lama ini sudah ada perangkat desa yang terjerat kasus terkait ADD dan DD,” ungkapnya.

Sosialisasi ini juga bertujuan agar anggaran yang digunakan tersebut untuk program bermanfaat yang menyasar prioritas kebutuhan masyarakat, sehingga  masyarakat desa benar-benar merasakan dampak positif dengan adanya DD tersebut.

Kalau Pemdes memahami aturan dengan baik, dirinya meyakini pembangunan di desa akan cepat berkembang dan mampu mewujudkan kesejahteraan masyarakat dengan program-program yang bertujuan langsung untuk masyarakat.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu menambahkan, untuk memajukan suatu desa, juga sangat diperlukan peran aktif masyarakat nya, baik dalam pengawasan, hingga membantu pemikiran dan tenaga dalam program pembangunannya.

“Masyarakat juga harus ikut dalam memantau atau mengawasi pembangunan di desanya, hal ini sangat penting agar dana yang dikeluarkan benar-benar sesuai peruntukannya,” demikian Harry.