Sebanyak 1.000 pegawai Alfamart divaksin jenis Pfizer

id pegawai Alfamart divaksin,Cileungsi, Bogor ,Sebanyak 1.000 pegawai Alfamart divaksin jenis Pfizer,vaksin Pfizer

Sebanyak 1.000 pegawai Alfamart divaksin jenis Pfizer

Vaksinasi COVID-19 di Kantor Alfamart Cabang Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/HO-Humas Alfamart)

Cileungsi, Bogor (ANTARA) - Sebanyak 1.000 pegawai Alfamart di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menjalani vaksinasi COVID-19 secara massal jenis Pfizer untuk mendorong percepatan vaksinasi yang dilakukan Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor.

Branch Manager Alfamart Cileungsi, Mulyanto di Bogor, Rabu (8/9), menyebutkan bahwa vaksinasi dosis pertama tersebut dilakukan terpusat di Kantor Alfamart Cabang Cileungsi, Kabupaten Bogor.

"Karyawan kita merupakan garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, karena selalu melayani dan berkomunikasi langsung dengan konsumen. Oleh karena itu harapannya dengan vaksinasi massal ini konsumen merasa aman dan nyaman dalam berbelanja di toko," katanya.

Menurutnya, kegiatan yang dilakukan untuk menekan laju penyebaran COVID-19 itu merupakan hasil kerja sama Alfamart dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) dan Dinas Kesehatan.

Kabupaten Bogor ditargetkan melakukan vaksinasi terhadap 70 persen jumlah penduduknya, yakni 4,2 juta jiwa atau setara dengan kewajiban menyuntikkan 8,5 juta dosis vaksin. Kini Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor baru mencapai 1,2 juta dosis vaksinasi.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menaikkan target vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Bogor, Jawa Barat menjadi 100 ribu per hari.

"Jumlah vaksin mulai pekan depan, orang yang divaksin harus 100 ribu per hari, nah itu kerja keras buat Bu Ade (Bupati Bogor), dari Menkes tidak ada masalah," katanya saat meninjau vaksinasi bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Sabtu (15/8).

Ia menargetkan Kabupaten Bogor yang masuk dalam wilayah aglomerasi bisa mencapai target 70 persen vaksinasi pada September 2021.

"Saya kira kerja keras mereka sudah bagus, hanya saja saya sampaikan pada Bu Ade bersama Menteri Kesehatan yang kebetulan orang Bogor juga, karena jumlah (target) vaksin itu 4,2 juta baru tervaksin 900 ribu," demikian Luhut.