Vaksinasi COVID-19 di Palangka Raya capai 136.244 orang

Palangka Raya (ANTARA) - Capaian vaksinasi COVID-19 di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah tercapai 136.244 orang pada dosis pertama atau mencapai 60,98 persen dari total target vaksin sebanyak 223.417 jiwa.

"Sampai kemarin, 136.244 orang dari total sasaran 223.417 orang telah divaksin dosis pertama. Capaian tersebut berada di 60,98 persen dari target vaksin," kata Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, Kamis.

Selain itu capaian vaksin di "Kota Cantik" untuk dosis kedua telah tercapai 36,20 persen atau sebanyak 80.872 orang telah divaksin COVID-19.

Dalam rangka mempercepat capaian vaksin COVID-19 pemerintah Kota Palangka Raya bersama sejumlah pihak lain menggencarkan vaksinasi, baik yang dilakukan pusat layanan kesehatan maupun pihak lain.

Berdasar data Satgas COVID-19 Kota Palangka Raya 223.417 target vaksin tersebut terbagi menjadi lima kategori yakni SDM kesehatan dengan target 3.512 sasaran, lansia 14.287 sasaran, pelayanan publik 21.920 sasaran, masyarakat umum 154.647 sasaran dan remaja sebanyak 29.051 sasaran.

Sampai Rabu lalu dari sumber daya manusia kesehatan sebanyak 5.161 orang telah mengikuti vaksin dosis pertama, 4.791 orang telah menyelesaikan vaksin dosis kedua dan 2.870 orang tenaga kesehatan telah divaksin booster.

Selanjutnya capaian vaksin sasaran lansia tercatat 7.185 orang telah mengikuti vaksin dosis pertama dan 5.748 telah menyelesaikan vaksin kedua. Dari sasaran pelayanan publik tercatat 56.354 orang telah divaksin dosis pertama dan 31.857 orang menyelesaikan vaksin dosis kedua.

Baca juga: Pemkot Palangka Raya data anak yatim piatu korban COVID-19

Untuk sasaran masyarakat umum 64.803 orang telah divaksin dosis pertama dan 37.221 orang telah divaksin dosis kedua. Sasaran remaja tercatat 2.741 orang telah divaksin dosis pertama dan 1.265 orang telah menyelesaikan vaksin dosis kedua.

Fairid pun mengajak masyarakat di wilayah Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah untuk selalu menerapkan protokol kesehatan COVID-19 sebagai upaya meminimalkan potensi dan mencegah mata rantai penyebaran COVID-19 yang tak kunjung usai.

Sebagai upaya pemutusan rantai penyebaran COVID-19, Pemerintah Kota Palangka Raya, melalui tim gugus tugas terus melakukan berbagai upaya mulai dari sosialisasi, deteksi dini, pengamanan hingga penanganan kasus.

Pemerintah di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah ini juga telah menerapkan perpanjangan PPKM Level 4 sampai 20 September mendatang.

Baca juga: KNPI Banjarmasin salurkan bantuan untuk korban banjir di Kalteng