Petugas keamanan setempat, Herman di Jakarta, Selasa, mengatakan bahwa jenazah bayi itu pertama kali ditemukan oleh salah seorang warga yang curiga dengan isi plastik yang ada di tong sampah.
"Untuk jenis kelaminnya kurang tahu karena kondisi bayinya masih merah," kata Herman.
Herman memperkirakan bayi tersebut baru saja dibuang oleh orang tuanya.
Dia juga menjelaskan bahwa sang pelaku membungkus jasad bayi tersebut dengan dua kantong plastik.
"Ada dua plastik yang pertama plastik merah pas dibuka dibungkus lagi plastik hitam," ujar Herman.
Dia mengatakan pihak kepolisian juga sudah memasang garis polisi di lokasi kejadian untuk kepentingan penyelidikan kasus penemuan jenazah bayi terbungkus plastik tersebut.
"Tadi dari Babinsa dan kelurahan ke lokasi beberapa menit, kemudian ada polisi dan ambulans datang," tutur Herman.
Baca juga: COVID-19 sebabkan bayi usia tujuh hari meninggal dunia
Baca juga: Sebelum operasi pemisahan, Bupati Kobar jenguk balita kembar dempet
Baca juga: ASI ibu positif COVID-19 tidak menularkan virus kepada bayi
