Legislator ingatkan Pemkab Seruyan rutin bersihkan drainase

id Anggota DPRD Kabupaten Seruyan, DPRD Kabupaten Seruyan, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, Bejo Riyanto, Seruyan, DPRD Seruyan, Kalteng

Legislator ingatkan Pemkab Seruyan rutin bersihkan drainase

Anggota DPRD Seruyan Bejo Riyanto di Kuala Pembuang, ANTARA/Radianor

Kuala Pembuang (ANTARA) - Legislator Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, Bejo Riyanto mengingatkan sekaligus meminta kepada pemerintah setempat lebih rutin melakukan pembersihan saluran drainase disaat musim hujan, agar bencana banjir dapat lebih diminimalisir.

"Sekarang ini intensitas hujan sangat tinggi dan rawan terjadi banjir. Itulah kenapa perlu rutin dilakukan pembersihan drainase," kata Bejo di Kuala Pembuang, Jumat.

Anggota DPRD Kabupaten Seruyan itu mengakui, banjir merupakan kondisi alam yang disebabkan tingginya intensitas hujan, yang dibarengi dengan pasang air laut, dalam hal ini kondisi perairan di Seruyan ini tergantung dengan pasang surut.

Dia mengatakan apabila air pasang airnya akan meningkat apalagi ditambah hujan tentu debit airnya semakin tinggi, pastinya hal ini sedikit mengganggu untuk aktivitas masyarakat.

"Oleh karena itu, kami menyarankan kepada pemerintah agar membersihkan aliran air yang bisa tembus ke laut atau ke sungai besar," kata Bejo.

Dia membenarkan belum lama ini ada upaya dari dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di jalan Budi Utomo, dalam rangka mengatasi atau mengurangi debit air yang tergenang diwilayah itu hal tersebut harus diwaspadai.

"Kita harus waspada karena ke depan berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sampai akhir Desember curah hujan tinggi bahkan di bulan tersebut ada juga pasang air yang tinggi hal ini harus kita khawatirkan," katanya.

Politisi Partai Amanat Nasional itu menambahkan untuk mengantisipasi terjadinya banjir di wilayah setempat tidak hanya dari Pemkab Seruyan saja tapi masyarakat juga harus terlibat dimulai dari  membersihkan dilingkungan sekitarnya.

"Kalau hanya mengandalkan Pemerintah saja akan sulit untuk mengantisipasinya karena kita tahu bersama kalau alat dan juga tenaganya juga terbatas, sehingga peran masyarakat juga sangat penting," demikian Bejo.