Operasi pasar di Palangka Raya diikuti antusias masyarakat

id Operasi pasar di Palangka Raya diikuti antusias masyarakat, Kalteng, Palangka Raya

Operasi pasar di Palangka Raya diikuti antusias masyarakat

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) Rawang (kiri) menyerahkan paket sembako saat operasi pasar di Palangka Raya, Kamis (2/12/2021). ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

Palangka Raya (ANTARA) - Operasi pasar yang digelar Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah diikuti antusias oleh masyarakat setempat.

"Kami sangat bersyukur bisa mendapat bagian pada operasi pasar ini. Di tengah kondisi yang serba sulit saat ini, kegiatan ini sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari," kata Yuliani seorang warga di Kelurahan Bukit Tunggal, Palangka Raya, Kamis.

Dia pun berharap pemerintah "Kota Cantik" lebih sering melaksanakan operasi pasar, sehingga semakin membantu meringankan pengeluaran masyarakat dengan adanya sembako murah.

Warga lainnya, Ruhyani, juga menyambut baik program yang dilaksanakan DPKUKM Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah ini.

"Cukup lumayan antrenya, tapi semua berjalan lancar dan tertib. Meski antre juga tidak apa-apa karena memang program ini untuk masyarakat banyak," katanya.

Sementara itu Kepala DPKUKM Kota Palangka Raya Rawang, mengatakan operasi pasar ini kami laksanakan hingga 9 Desember. Lokasinya tersebar di 10 kelurahan yang ada di lima kecamatan di Kota Palangka Raya.

Selain untuk menstabilkan harga, lanjut dia, operasi pasar itu juga sebagai upaya menekan laju inflasi yang biasanya terjadi saat perayaan hari keagamaan dan hari besar lain.

Baca juga: Wabup Mura tinjau pelaksanaan SKB CPNS di Palangka Raya

Didampingi Kabid Perdagangan Hadriansyah, Rawang menerangkan dalam paket tersebut terdapat 5 kilogram, 2 kg gula, satu liter minyak goreng, dua kaleng susu dan lima mie instan.

"Kita lakukan operasi pasar di sejumlah kelurahan. Sebelumnya giat ini juga sudah dilakukan. Jadi ada Rp3.000 paket kita jual di 10 kelurahan dengan nilai pembelian Rp150 ribu. Tetapi karena disubsidi pemerintah per paket Rp50 ribu hingga harga jualnya Rp100 ribu.

Untuk rangka menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang Natal dan tahun baru, DPKUKM Palangka Raya juga memastikan distribusi bahan pokok ke wilayah setempat lancar.

"Kita terus memperketat pengawasan sehingga meminimalkan potensi penimbunan yang menyebabkan kelangkaan pasokan bahan pokok di pasaran," demikian Rawang.

Baca juga: KAHMI Kalteng siap berpartisipasi aktif dalam pembangunan