Jakarta (ANTARA) - Federasi Badminton Dunia (BWF) melalui laman resminya mengumumkan adanya temuan sebanyak tujuh kasus positif COVID-19 yang dialami peserta turnamen India Open 2022 yang berlangsung di New Delhi.
Menurut BWF, hasil positif itu didapatkan setelah seluruh peserta menjalani uji COVID-19 melalui metode PCR yang dilaksanakan pada Selasa, demikian laporan BWF menyebutkan, Kamis.
Merespon hasil ini, ketujuh peserta yang diketahui positif terpaksa mengundurkan diri dari turnamen, termasuk pasangan ganda peserta yang positif juga diharuskan mundur.
Pada aspek turnamen, peserta yang mundur tidak bisa digantikan di undian utama dan lawan mereka berhak maju ke babak selanjutnya dengan mendapat kemenangan "walkover".
Panitia pelaksana dan BWF juga memastikan turnamen sudah menerapkan protokol kesehatan, termasuk diadakannya pengujian COVID-19 yang termasuk ke dalam panduan pelaksanaan demi memastikan keamanan dan kesehatan seluruh peserta.
Meski ada temuan kasus positif COVID-19, namun babak kedua turnamen level Super 500 tetap berlangsung hari ini, demikian laporan BWF.
Berita Terkait
Jokowi sambut para tamu peserta "open house" di Istana
Rabu, 10 April 2024 11:29 Wib
Gelar open house perdana, Bupati Kotim tunggu kedatangan masyarakat
Senin, 8 April 2024 5:43 Wib
Jokowi dijadwalkan gelar "open house" di Jakarta saat Lebaran
Jumat, 5 April 2024 15:09 Wib
Chico satu-satunya wakil Indonesia di semifinal usai Fajar/Rian tersingkir French Open 2024
Sabtu, 9 Maret 2024 13:46 Wib
Fajar/Rian atasi wakil Jepang di French Open 2024
Jumat, 8 Maret 2024 14:33 Wib
Indonesia kembali tak sumbang wakilnya di semifinal India Open
Sabtu, 20 Januari 2024 7:50 Wib
Gagal dua turnamen, Ginting harap lebih baik di Indonesia Master 2024
Jumat, 19 Januari 2024 21:57 Wib
Ginting gagal melaju ke semifinal India Open
Jumat, 19 Januari 2024 21:55 Wib