Ketua DPRD Kalteng: Perlu ada kebijakan cepat dan tepat bantu korban banjir
Palangka Raya (ANTARA) - Ketua DPRD Kalimantan Tengah Wiyatno mengapresiasi langkah cepat pemerintah provinsi dalam menangani sekaligus membantu masyarakat yang menjadi korban banjir di sejumlah wilayah.
Pemerintah daerah juga terlihat relatif baik dalam menyesuaikan sekaligus menyikapi berbagai kebijakan yang berkaitan dengan penanganan banjir, kata Wiyatno di Palangka Raya, Rabu.
"Agar lebih mudah ke depannya, saya menyarankan perlu ada kebijakan yang cepat dan tepat dalam menangani banjir, terkhusus membantu para korban banjir. Jadi, ada kesamaan pemda di Kalteng dalam menangani banjir," ucapnya.
Menurut wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan V meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau itu, bantuan kepada korban banjir bukan hanya terkait makanan dan obat-obatan, namun juga keselamatan harta benda. Sebab, banjir juga berdampak kepada hilangnya harta benda para korban.
Dia mengatakan, koordinasi antara pemprov dan pemkab/pemkot dalam mempersiapkan serta melakukan program pencegahan dan antisipasi banjir perlu lebih ditingkatkan kedepannya. Dengan begitu, banjir tidak meluas dan dapat semakin diminimalisir.
"Kalau untuk penanganan terhadap korban banjir, harus kita akui bersama bahwa pemprov sudah relatif optimal. Tinggal bagaimana kedepannya banjir bisa diminimalisir dan dicegah agar tidak semakin meluas," kata Wiyatno.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu membenarkan bahwa dirinya ada menghadiri langsung rapat koordinasi penangan dampak banjir yang dilaksanakan Pemprov Kalteng. Dalam rapat koordinasi itu, terlihat bahwa pemprov beserta sejumlah pihak sudah sangat siap dalam menangani dan menanggulangi banjir di sejumlah wilayah.
Dirinya juga mendukung beberapa agenda yang disampaikan dari pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam menyikapi penanganan banjir yang terjadi di beberapa daerah di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila ini.
"Kami ucap terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan kepada masyarakat. Semoga nantinya bantuan dari pihak terkait untuk segera digunakan secepatnya membantu menangani para korban terdampak banjir, yang saat ini tengah dalam kesusahan dikarenakan banjir sudah merendam pemukiman warga serta memberikan efek buruk berupa penyakit yang di sebabkan oleh banjir tersebut,"demikian Wiyatno.
Pemerintah daerah juga terlihat relatif baik dalam menyesuaikan sekaligus menyikapi berbagai kebijakan yang berkaitan dengan penanganan banjir, kata Wiyatno di Palangka Raya, Rabu.
"Agar lebih mudah ke depannya, saya menyarankan perlu ada kebijakan yang cepat dan tepat dalam menangani banjir, terkhusus membantu para korban banjir. Jadi, ada kesamaan pemda di Kalteng dalam menangani banjir," ucapnya.
Menurut wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan V meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau itu, bantuan kepada korban banjir bukan hanya terkait makanan dan obat-obatan, namun juga keselamatan harta benda. Sebab, banjir juga berdampak kepada hilangnya harta benda para korban.
Dia mengatakan, koordinasi antara pemprov dan pemkab/pemkot dalam mempersiapkan serta melakukan program pencegahan dan antisipasi banjir perlu lebih ditingkatkan kedepannya. Dengan begitu, banjir tidak meluas dan dapat semakin diminimalisir.
"Kalau untuk penanganan terhadap korban banjir, harus kita akui bersama bahwa pemprov sudah relatif optimal. Tinggal bagaimana kedepannya banjir bisa diminimalisir dan dicegah agar tidak semakin meluas," kata Wiyatno.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu membenarkan bahwa dirinya ada menghadiri langsung rapat koordinasi penangan dampak banjir yang dilaksanakan Pemprov Kalteng. Dalam rapat koordinasi itu, terlihat bahwa pemprov beserta sejumlah pihak sudah sangat siap dalam menangani dan menanggulangi banjir di sejumlah wilayah.
Dirinya juga mendukung beberapa agenda yang disampaikan dari pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam menyikapi penanganan banjir yang terjadi di beberapa daerah di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila ini.
"Kami ucap terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan kepada masyarakat. Semoga nantinya bantuan dari pihak terkait untuk segera digunakan secepatnya membantu menangani para korban terdampak banjir, yang saat ini tengah dalam kesusahan dikarenakan banjir sudah merendam pemukiman warga serta memberikan efek buruk berupa penyakit yang di sebabkan oleh banjir tersebut,"demikian Wiyatno.