Palangka Raya (ANTARA) - Staf Ahli Wali Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah HM Barit Rayanto meninggal dunia usai menjalani perawatan di Rumah Sakit Harapan Kita di Jakarta.
"Betul, bang Barit meninggal. Informasi dari keluarga, almarhum dinyatakan berpulang sekitar kurang lebih pukul 17.45 WIB di RS Harapan Kita, Jakarta," kata Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Palangka Raya, Saipullah di Palangka Raya, Rabu malam.
Pihaknya pun meminta kepada masyarakat di "Kota Cantik" untuk mendoakan agar seluruh amal dan kebaikan almarhum diterima di sisi Allah SWT dan pihak keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran.
Seluruh proses pemulangan dan pemulasaraan almarhum yang direncanakan dilaksanakan di Kota Palangka Raya juga diharapkan berjalan lancar tanpa ada halangan apapun.
"Kami juga sangat kehilangan atas kepergian beliau. Banyak pelajaran yang kami ambil selama beliau bertugas di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya," kata Saifullah.
Baca juga: UMPR gelar kompetisi proposal bisnis tingkat mahasiswa
Saat ini Pemerintah Kota Palangka Raya juga terus berkoordinasi dan komunikasi dengan pihak keluarga terkait perkembangan proses pemulangan dan pemulasaraan.
Almarhum memang diketahui menderita sakit jantung dan pernah menjalani operasi pemasangan ring guna mendukung kesehatannya.
Selama bertugas di Lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya, Barit Rayanto pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda), Badan Penelitian, Pengembangan, Inovasi dan Teknologi (BPPIT) dan juga anggota pengawas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Palangka Raya.
Selain itu, Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah "Kota Cantik" juga pernah menjadi dosen sekaligus menjabat sebagai Kepala Program Studi Administrasi Negara di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) periode 2003-2007.
Baca juga: Wali Kota minta jamaah calon haji jaga kesehatan jelang keberangkatan
Baca juga: Peserta pelatihan BLK di Palangka Raya dilindungi Jamsostek
Baca juga: Anggota DPR minta pemda se-Kalteng deteksi dini bahaya karhutla
Staf Ahli Wali Kota Palangka Raya meninggal dunia
Staf Ahli Wali Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah HM Barit Rayanto. ANTARA/Rendhik Andika
