Murung Raya (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya, Rumiadi, berharap agar Pemerintah Daerah (Pemda) Murung Raya dapat meningkatkan soliditas dan sinergi dengan DPRD dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan di Tahun Anggaran 2025.
“Adanya peningkatan kolaborasi dan koordinasi antara eksekutif dan legislatif tentunya akan berdampak positif pada perumusan kebijakan dan keputusan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ujar Rumiadi di Puruk Cahu, Jumat (31/1).
Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ini menekankan pentingnya keselarasan pandangan antara eksekutif dan legislatif dalam menyikapi dinamika pembangunan. Menurutnya, saling memahami tantangan yang dihadapi akan memperkuat kerja sama dan menghasilkan kebijakan yang lebih efektif dan tepat sasaran.
Ia juga menyoroti pentingnya kualitas dalam penyusunan laporan pertanggungjawaban oleh pihak eksekutif. Hal ini dianggap sebagai cerminan dari tata kelola pemerintahan yang baik.
“Kita berharap adanya kesiapan yang optimal dari pemerintah daerah sebagai pelaksana pemerintahan dan pembangunan. Dalam pelaporannya, harus mampu menggambarkan kondisi riil masyarakat,” jelasnya.
Rumiadi menambahkan bahwa tujuan akhir dari sinergi yang dibangun adalah terwujudnya pemerintahan yang transparan, efisien, dan akuntabel.
“Output-nya adalah pemerintahan yang memiliki integritas serta mampu memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat,” pungkasnya.