DLH Kotim gandeng Unda optimalkan edukasi perilaku ramah lingkungan

id DLH Kotim gandeng Unda optimalkan edukasi perilaku ramah lingkungan, kalteng, Sampit, kotim, Kotawaringin Timur, pemkab kotim, marjuki

DLH Kotim gandeng Unda optimalkan edukasi perilaku ramah lingkungan

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kotawaringin Timur Marjuki menyerahkan piagam kepada juara dalam kegiatan Festival Kreatif Hijau 2025 hasil kerja sama dengan Universitas Darwan Ali Sampit, Sabtu (9/3/2025). ANTARA/HO-Diskominfo Kotim

Sampit (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah berkolaborasi dengan Universitas Darwan Ali (Unda) menggelar berbagai kegiatan untuk mengoptimalkan edukasi perilaku ramah lingkungan, khususnya bagi remaja.

"Selain mempererat tali silaturahmi, juga untuk secara bersama-sama dapat mewujudkan aksi penerapan perilaku ramah lingkungan hidup oleh masyarakat serta meningkatkan kualitas lingkungan hidup Kabupaten Kotawaringin Timur," kata Pelaksana Tugas Kepala DLH Kotawaringin Timur, Marjuki di Sampit, Sabtu.

Kegiatan yang digelar melalui kolaborasi ini adalah Festival Kreatif Hijau 2025 yang dilaksanakan di kampus Unda di Sampit. Rangkaian lomba yang digelar pada 5 hingga 8 Maret 2025 ini yaitu karya desain poster, videografi, dan fashion.

Festival Kreatif Hijau 2025 ini merupakan salah satu dari kegiatan pendampingan Gerakan Peduli Lingkungan Hidup Program Peningkatan Pendidikan, Pelatihan, dan Penyuluhan Lingkungan Hidup untuk Masyarakat yang Pembiayaannya bersumber dari Dana Bagi Hasil-Dana Reboisasi (DBH-DR) sebagaimana tercantum dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun Anggaran 2025.

Pria yang juga menjabat Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak di Unda yang telah bekerja keras hingga acara ini berlangsung sukses dan meriah. Ini wujud nyata dukungan keluarga besar Unda dalam upaya menyelamatkan lingkungan.

"Sehingga walaupun dengan keterbatasan anggaran, dimana Dinas Lingkungan Hidup hanya dapat mengakomodir pemberian penghargaan atau hadiah, dengan adanya kerja sama, kita dapat saling melengkapi dalam melaksanakan kegiatan edukasi publik seperti saat ini," tambah Marjuki.

Sementara itu, Festival Kreatif Hijau 2025 diikuti oleh 50 orang peserta perwakilan sekolah dan masyarakat umum. Kegiatan ini diharapkan mampu mengedukasi masyarakat tentang pentingnya melakukan tindakan nyata mengelola sampah melalui langkah 3R (Reduce, Reuse, Recycle).

Baca juga: Pemerintah sita ribuan hektare lahan sawit di Kotawaringin Timur

Melalui kegiatan ini, DLH Kotawaringin Timur juga mengajak masyarakat untuk turut peduli lingkungan serta memotivasi generasi muda untuk pengembangan minat, kreativitas serta kemampuan berpikir dan bernalar untuk berkarya dalam mengelola lingkungan hidup.

Perlunya peran masyarakat terutama untuk pengelolaan sampah. Seperti diketahui, saat ini Kotawaringin Timur sedang berada pada tantangan besar dalam pengelolaan sampah.

Kurangnya infrastruktur persampahan yang memadai, diperparah lagi dengan kurangnya kesadaran masyarakat serta budaya membuang sampah sembarangan, membuat sampah di Sampit menumpuk dan tidak terkelola dengan baik.

"Melalui Festival Kreatif Hijau 2025 ini, diharapkan masyarakat dapat turut serta dalam penanganan sampah dan secara bertahap mampu mengelola sampah dari sumbernya, sehingga tidak terjebak dalam paradigma lama pengelolaan sampah yaitu kumpul, angkut dan buang," ujar Marjuki.

Marjuki mengucapkan syukur kepada Tuhan dan selamat kepada para pemenang lomba dan mari kita senantiasa peduli. Dia mengajak seluruh peserta terus berperan menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan mengembangkan bakat dan kreativitas, sebagai kontribusi nyata untuk mewujudkan Kabupaten Kotawaringin Timur unggul yang sejahtera, bermartabat, maju, dan berkelanjutan melalui upaya peningkatan kualitas lingkungan hidup.

Baca juga: 75 persen usulan masyarakat di selatan Kotim berkaitan infrastruktur

Baca juga: Pemkab Kotim siapkan empat hektare lahan pembangunan pabrik limbah medis

Baca juga: Luas panen tanaman pangan Kotim capai 11.304 hektare