Aksi berbalas pantun hangatkan suasana penyampaian enam raperda Gumas

id DPRD Gumas, kalteng, gumas, Gunung Mas, raperda, bupati gumas

Aksi berbalas pantun hangatkan suasana penyampaian enam raperda Gumas

Bupati Gumas Jaya S Monong (kanan) menyalami Ketua Fraksi Gerakan Nasional Selsius Aprianus usai rapat paripurna di Kuala Kurun, Selasa (22/4/2025) siang. ANTARA/Chandra

Kuala Kurun (ANTARA) - Rangkaian rapat paripurna masa persidangan III tahun sidang 2025 antara DPRD dan Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah diwarnai dengan berbalas pantun antara anggota DPRD dan Bupati Jaya S Monong.

Aksi berbalas pantun dimulai oleh Ketua Fraksi Gerakan Nasional Selsius Aprianus saat menyampaikan pandangan umum terhadap pidato pengantar Bupati Gumas tentang enam buah rancangan peraturan daerah.

“Air beriak tanda tak dalam, air tenang seperti berlian. Izinkan saya ucapkan salam, untuk para hadirin sekalian,” ucap politisi Partai Gerindra itu saat rapat paripurna di Kuala Kurun, Selasa pagi.

Ia menyampaikan, Fraksi Gerakan Nasional sepakat dan setuju enam raperda yang diajukan Bupati Gumas dibahas bersama-sama antara eksekutif dan legislatif, sesuai dengan jadwal yang disepakati bersama.

Enam raperda yang dimaksud yakni tentang Rencana Pembangunan Industri Kabupaten Gumas 2020-2039, tentang Pengawasan Penyaluran dan Pendistribusian Liquified Petrolium Gas Tabung Tiga Kilogram Bersubsidi.

Kemudian Raperda tentang Perubahan Atas Perda Nomor 2 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Cadangan Pangan dan Jumlah Cadangan Beras, dan tentang Perubahan Bentuk Badan Hukum dari Perusahaan Daerah Gunung Mas Perkasa Menjadi Perusahaan Perseroan Daerah Gunung Mas Perkasa

Selanjutnya Raperda tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat serta Perlindungan Masyarakat, dan tentang Perubahan Atas Perda Gumas Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.

Selepas menyampaikan pandangan umum fraksi, Selsius Aprianus kembali menyampaikan pantun, yang berisi harapan terhadap masa depan cerah kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’.

“Siang hari makan kelapa, rasanya enak bikin tertawa. Kita di sini telah berjumpa, untuk acara yang Istimewa. Masak air di pinggir kali, bikin kopi di pagi hari. Selamat datang bapak bupati, tetap semangat tak pernah henti buat Gunung Mas bersinar lagi,” kata Selsius Aprianus yang disambut tepuk tangan para peserta rapat.

Baca juga: Pemkab Gumas kucurkan Rp300 juta tangani jalan rusak di Tumbang Lampahung

Secara umum, seluruh fraksi pendukung DPRD Gumas, mulai dari Golkar, PDI Perjuangan, Perindo, NasDem, Demokrat, dan Gerakan Nasional sepakat dan setuju enam raperda yang diajukan Bupati Gumas dibahas bersama-sama antara eksekutif dan legislatif, sesuai dengan jadwal yang disepakati bersama.

Pantun tersebut dibalas oleh Bupati Gumas Jaya S Monong saat menjawab pandangan umum fraksi-fraksi pendukung dewan, saat rapat paripurna di Kuala Kurun, Selasa siang.

“Buah kedondong buah rambutan. Tepuk tangan dulu dong sebelum sambutan,” ucapnya yang disambut dengan tepuk tangan para peserta rapat paripurna.

Jaya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh fraksi pendukung, yang telah sepakat dan setuju enam raperda tadi dibahas bersama-sama antara eksekutif dan legislatif, sesuai dengan jadwal yang disepakati bersama.

Di akhir sambutan, orang nomor satu di lingkup Pemkab Gumas ini kembali menyampaikan pantun yang berisi apresiasi terhadap anggota DPRD Gumas.

“Ubur-ubur ikan lele, anggota DPRD memang mantap ‘lew’. Sebagai penutup, dari Jakarta ke kota besar, melalui jalan ketemu cendrawasih. Jawaban cukup sekian dan terima kasih,” kata Jaya.

Rangkaian rapat paripurna selanjutnya ditutup oleh Ketua DPRD Gumas Binartha. Ia menutup rapat paripurna dengan pantun, menanggapi pantun yang sebelumnya disampaikan Ketua Fraksi Gerakan Nasional dan Bupati Gumas.

“Pergi ke pasar naik taksi, tidak lupa membeli terasi. Terima kasih kepada bapak bupati, atas jawaban pandangan fraksi,” demikian Binartha.

Baca juga: Pemkab-DPRD Gumas sepakati rancangan awal RPJMD 2025-2029

Baca juga: Pemkab ajukan Raperda Perubahan Badan Hukum Perusda ke DPRD Gumas

Baca juga: Warga Gumas mengingat kembali kasih Yesus melalui Jalan Salib