Palangka Raya (ANTARA) - Menyambut Hari Kartini, Srikandi PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) menggelar aksi cinta lingkungan bertajuk “Srikandi PLN Pilah Sampah" sebagai wujud nyata peran perempuan sebagai agen perubahan.
"Aksi ini dilaksanakan di lingkungan kantor PLN UID Kalselteng dan melibatkan para anggota Srikandi PLN serta bekerja sama dengan Bank Sampah Sekumpul yang dipimpin oleh ibu Dewi Heldayati," kata Ketua Srikandi PLN UID Kalselteng, Diah Puspita melalui pernyataan yang diterima di Palangka Raya, Rabu.
Dia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan refleksi semangat Kartini dalam versi masa kini yakni perempuan yang aktif, peduli, dan membawa dampak positif bagi lingkungan.
“Pilah sampah adalah langkah kecil yang jika dilakukan bersama akan menjadi gerakan besar. Srikandi PLN ingin menunjukkan bahwa cinta lingkungan juga bisa dimulai dari diri kita masing-masing,” ujar Diah.
Ia juga menambahkan bahwa kepedulian terhadap lingkungan adalah bentuk tanggung jawab bersama, terlebih sebagai insan PLN yang lekat dengan misi keberlanjutan.
“Kami ingin terus menjadi contoh bahwa perempuan PLN bisa menjadi pelopor perubahan, dimulai dari hal-hal yang paling sederhana,” ungkapnya.
Baca juga: Srikandi PLN UIP Kalbagbar terus bekerja sepenuh hati, perjuangan Kartini masa kini
General Manager PLN UID Kalselteng, Ahmad Syauki, turut memberikan apresiasi terhadap langkah Srikandi PLN yang dinilainya sangat inspiratif, apalagi bertepatan dengan momen Hari Kartini.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini. Srikandi PLN tidak hanya berkarya dalam tugas ketenagalistrikan, tetapi juga menunjukkan kepedulian sosial dan lingkungan. Ini adalah bentuk kecintaan terhadap bumi yang patut dicontoh,” katanya.
Syauki menegaskan bahwa PLN secara keseluruhan terus mendorong berbagai gerakan yang mendukung gaya hidup ramah lingkungan, dimulai dari internal pegawai.
“Perubahan menuju lingkungan yang lebih bersih tidak selalu harus dimulai dengan teknologi tinggi, kadang cukup dari kesadaran memilah sampah, hemat energi, dan menanamkan cinta lingkungan dalam keseharian,” lanjutnya.
Melalui kegiatan ini, Srikandi PLN berharap dapat menginspirasi masyarakat luas, terutama kaum perempuan, untuk mengambil peran aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan. Karena cinta lingkungan adalah bagian dari cinta pada kehidupan itu sendiri.
Ketua Bank Sampah Sekumpul, Dewi Heldayati mengatakan, dalam kegiatan tersebut, para peserta mengampanyekan pentingnya memilah sampah organik dan anorganik sebagai langkah awal menjaga kebersihan rumah, lingkungan kerja dan sekitarnya.
“Kegiatan ini adalah sebuah terobosan yang sangat baik untuk diikuti oleh instansi lainnya, karena kesadaran akan lingkungan yang bersih harus dimulai dari diri kita sendiri,” kata Dewi.
Dalam kegiatan tersebut, para peserta mengampanyekan pentingnya memilah sampah organik dan anorganik sebagai langkah awal menjaga kebersihan rumah, lingkungan kerja dan sekitarnya.
Baca juga: PLN-BPN Kapuas percepat sertifikasi 47 aset tower Jalur Transmisi Looping
Baca juga: PLN pasang gratis sambungan listrik untuk MTsN 2 Hulu Sungai Tengah
Baca juga: PLN terima penghargaan ADB implementasi safeguards proyek ketenagalistrikan