Kotim dapat bantuan cetak sawah 4.261 hektare

id Pemkab Kotim, kalteng, dkp kotim, pertanian, ketahanan pangan, swasembada pangan, sepnita

Kotim dapat bantuan cetak sawah 4.261 hektare

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kotawaringin Timur, Sepnita. ANTARA/Devita Maulina

Sampit (ANTARA) - Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah mendapat bantuan program cetak sawah seluas 4.261 hektare dari pemerintah pusat untuk peningkatan produksi padi di daerah ini.

"Kita sudah mulai melaksanakan. Ada dua kontraktor yang melaksanakan cetak sawah di Kotawaringin Timur. Saat ini mungkin sudah sekitar 40 hektare lebih yang sudah tercetak," kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kotawaringin Timur, Sepnita di Sampit, Senin.

Kotawaringin Timur mendapat jatah cetak sawah 4.261 hektare yang pelaksanaannya dibiayai pemerintah pusat dalam APBN. Kegiatan ini dilaksanakan oleh kontraktor yang terpilih melalui e-katalog yang dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah.

Dari jumlah tersebut, cetak sawah terluas berada di Kecamatan Teluk Sampit yang memang merupakan lumbung padi Kotawaringin Timur. Selain itu cetak sawah bantuan pemerintah ini dilaksanakan di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Baamang dan Telaga Antang.

"Setelah cetak sawah ini, ada di Desa Handil Sohor sekitar 700 hektare lebih yang akan kita laksanakan pertanaman. Rabu ini akan kita laksanakan pertanaman perdana. Kemungkinan Direktur Alsintan Pascapanen yang akan hadir," ujar Sepnita.

Baca juga: Bupati Kotim harap TKS dan Field Trip bantu tingkatkan produktivitas sawit

Dalam program cetak sawah ini semua disiapkan sampai pengolahan lahan, sehingga petani bisa langsung menanam tanpa perlu ada proses lain lagi. Semua dilakukan oleh kontraktor, sehingga petani tinggal menanam.

"Kita tentu sangat berterima kasih atas bantuan ini. Petani tinggal menanam karena benih dan pupuk juga dibantu," timpalnya.

Sepnita menambahkan, dengan adanya program cetak sawah ini maka eksisting luas baku lahan di Kotawaringin Timur tahun ini bertambah 4.261 hektare. Berarti total lahan eksisting tahun ini mencapai 15.000 hektare lebih.

Pemerintah terus berupaya meningkatkan bidang pertanian di Kabupaten Kotawaringin Timur karena potensinya masih cukup besar. Selain itu, langkah ini untuk mewujudkan ketahanan pangan dan swasembada pangan secara nasional.

Baca juga: Polisi ungkap jaringan video porno di Sampit

Baca juga: DLH Kotim respons cepat laporan dugaan pencemaran lingkungan

Baca juga: Dishub harapkan pengerukan alur sungai penghubung Kotim-Katingan