Muara Teweh (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Muhlis menegaskan agar aparatur sipil negara (ASN), khususnya para guru, tidak bermain media sosial seperti TikTok selama jam kerja, terlebih dengan aksi joget-joget yang disiarkan secara langsung.
“Kami berharap apabila ada seperti itu (ASN main TikTok saat kerja), tolong ditegur dan dibina. Mudah-mudahan tidak ada yang memulai hal seperti ini,” kata Muhlis di Muara Teweh, Jumat.
Hal ini disampaikan Pj Bupati Muhlis saat menghadiri acara pemberian reward kepada SMPN 2 Muara Teweh atas partisipasinya dalam pengelolaan sampah aktif.
Muhlis juga menekankan pentingnya menjaga citra pendidik sebagai panutan di tengah masyarakat.
“Kalau masih berseragam dinas, lalu joget-joget di media sosial, itu tentu tidak mencerminkan nilai edukasi yang baik,” tambahnya.
Dia mengingatkan pentingnya bijak dalam menerima informasi, serta tidak mudah terprovokasi oleh isu yang belum tentu kebenarannya.
“Kita bersyukur hidup di Barito Utara dalam keadaan aman, damai, dan tenang. Itu harus kita jaga bersama, mulai dari lingkungan sekolah, guru, hingga anak-anak kita,” tegasnya.
Acara tersebut sekaligus menjadi momen untuk memperkuat komitmen seluruh elemen pendidikan dalam mendukung program lingkungan hidup dan menjaga keteladanan dalam etika kerja.