Pulang Pisau (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Tengah (Kalteng) Irjen Pol Iwan Kurniawan optimis panen jagung di provinsi setempat meningkat setiap kuartal dalam rangka mendukung swasembada pangan nasional.
“Kalteng tetap optimis nantinya produksi jagung bisa lebih meningkat lagi di tahun ke dua ini. Apalagi dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah seperti TNI, serta aparat yang terkait dan ketersediaan lahan yang semakin luas, sehingga peluang peningkatan produksi jagung akan sangat besar,” kata Iwan di Pulang Pisau, Kamis.
Kapolda memimpin panen raya jagung serentak kuartal II yang dipusatkan di lahan PT Menteng Kencana Mas (MKM) Desa Kanamit Kecamatan Maliku Kabupaten Pulang Pisau yang dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo dan Bupati Pulang Pisau Ahmad Rifa’i.
Iwan Kurniawan menyampaikan, panen jagung pada kuartal I tahun 2025 menunjukkan hasil signifikan yaitu 14.000 ton dari yang awalnya pada kuartal I tahun 2024 sampai dengan kuartal IV produksi jagung menurun dari 13.000 ton turun menjadi 8.900 ton.
“Hal ini dikarenakan ada beberapa kendala yaitu kurangnya bibit, alat, dan mesin pertanian (alsintan) serta pemahaman petani mengenai metode pertanian yang baik,” paparnya.
Baca juga: Gubernur Kalteng ingin masyarakat rasakan kebahagiaan saat Idul Adha
Dikatakan Iwan, ketika digulirkan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia di tahun 2025 terkait dengan bagaimana Polri akan berkontribusi dan juga mendukung pelaksanaan swasembada pangan nasional ini, pihaknya sudah berhasil menaikkan kembali produksi dari kuartal ke IV tahun 2024 sebesar 8.900 ton, sekarang sudah kembali lagi ke 14.000 ton, dan untuk kuartal ke II lebih meningkat.
Bupati Pulang Pisau Ahmad Rifa’i memberikan apresiasi semangat petani di kabupaten setempat yang tetap konsisten menanam meski sempat mnegalami penurunan hasil.
“Produksi tahun ini meningkat, mudah-mudahan para petani kita semakin semangat menanam jagung. Artinya beberapa komuniti harus kita ambil, karena ini kesempatan bagi kita. Kita pemerintah daerah mendukung penuh petani-petani jagung”.
Dikatakan Ahmad Rifa’i, kegiatan panen jagung ini menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah dan aparat dalam mendorong ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produksi jagung sebagai salah satu komoditas strategis.
Baca juga: Gubernur Kalteng tegaskan larangan penahanan ijazah
Baca juga: Pemkab Barut terima 30 ekor sapi kurban dari Pemprov Kalteng
Baca juga: DLH Kalteng-DPRD kawal pemegang IPPKH percepat rehabilitasi DAS