Pangkalan Bun (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah meningkatkan wawasan dan pemahaman pengelolaan kontrak konstruksi, melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) Hukum Kontrak Konstruksi.
"Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan mampu memahami dan menyusun dokumen kontrak, menetapkan rancangan kontrak secara tepat, serta melaksanakannya sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," kata Pelaksana Harian Kepala Dinas PUPR Kobar Suryadi di Pangkalan Bun, Kamis.
Dia mengatakan, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) pelaku jasa konstruksi serta memperkuat kepatuhan dalam penyelenggaraan konstruksi.
"Bimtek tersebut penting untuk mendukung terciptanya pembangunan konstruksi yang berkualitas, aman, dan berkelanjutan di Kabupaten Kotawaringin Barat," ucapnya.
Suryadi menambahkan, kegiatan tersebut juga merupakan bagian dari upaya berkelanjutan, untuk membina dan membimbing perangkat daerah agar memiliki SDM yang berkualitas, andal, kompeten, dan berintegritas.
Baca juga: Pemkab Kobar optimistis TPS 3R RDF solusi pengelolaan sampah berkelanjutan
"Pemahaman yang utuh menjadi hal yang sangat penting, karena kontrak konstruksi adalah fondasi legal dari setiap kegiatan pembangunan fisik," katanya.
Bimtek tersebut dilaksanakan selama dua hari pada 11-12 Juni 2025. Kegiatan diikuti sebanyak 40 peserta yang berasal dari berbagai perangkat daerah penyelenggara jasa konstruksi di lingkungan Pemkab Kobar.
Materi yang disampaikan pada kegiatan tersebut yaitu terkait prinsip-prinsip hukum kontrak konstruksi, mulai dari penyusunan hingga pelaksanaan kontrak sesuai ketentuan regulasi.
"Saya berharap melalui kegiatan ini dapat mendorong percepatan pembangunan infrastruktur daerah, yang tidak hanya cepat, tetapi juga taat aturan dan berdaya guna tinggi," ungkapnya.
Dalam bimbingan teknis itu Dinas PUPR Kobar menghadirkan narasumber dari Widyaiswara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, yaitu Yosi Darmawan Arifianto.
Baca juga: Resmi ditunjuk tuan rumah Porprov Kalteng 2026, Kobar percepat bangun sarpras olahraga
Baca juga: Bupati ajak masyarakat Kobar tetap konsisten kurangi penggunaan plastik
Baca juga: Pelni berikan diskon tarif kapal 50 persen jelang libur panjang
