Muara Teweh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, tahun ini mulai membangun Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) yang berlokasi di Jalan Negara Muara TewehPuruk Cahu Kilometer 13 di wilayah Desa Mukut, Kecamatan Lahei.
"Pembangunan IPLT ini merupakan salah satu bentuk nyata komitmen pemerintah daerah sebagai leading sektor dalam pengembangan infrastruktur, khususnya dalam peningkatan sistem pengelolaan limbah tinja," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Barito Utara Muhammad Iman Topik di Muara Teweh, Senin.
Menurut dia, saat ini progres pekerjaan sedang berada pada tahap galian dan pemasangan tiang pancang. Selanjutnya akan dilanjutkan dengan pembangunan pondasi hingga pengecoran struktur dinding instalasi.
Pengelolaan limbah tinja yang baik sangat penting dalam upaya menjaga kualitas air tanah dan air baku, menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
"Sarana ini juga menjadi media edukasi bagi masyarakat dalam meningkatkan kesadaran terhadap pencemaran lingkungan," kata Iman Topik.
Kabid Cipta Karya Dinas PUPR setempat Ignasius menambahkan bahwa IPLT ini direncanakan akan mulai beroperasi secara fungsional pada November 2025.
“Fasilitas ini nantinya akan digunakan untuk mengolah lumpur tinja yang disedot dari septic tank rumah tangga maupun perkantoran, guna menghindari pencemaran yang berdampak pada lingkungan sekitar,” jelas Ignasius.
Diharapkan, kehadiran IPLT di wilayah Barito Utara ini dapat menjadi langkah maju dalam upaya perlindungan lingkungan dan pelayanan sanitasi masyarakat yang lebih baik.