Pulang Pisau (ANTARA) - Bupati Pulang Pisau Kalimantan Tengah Ahmad Rifa’i meminta sekolah, agar dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ini menerapkan prinsip transparan dan adil karena pendidikan merupakan hak dasar setiap anak bangsa.
“Sistem Penerimaan Murid Baru tahun 2025 harus mengedepankan prinsip objektivitas, transparansi, akuntabilitas, dan tanpa diskriminasi.,” ujar Ahmad Rifa’i di Pulang Pisau, Jumat.
Ia menekankan pentingnya akses pendidikan yang adil bagi seluruh anak-anak di daerah dan menegaskan pemerintah setempat terus berkomitmen meningkatkan akses, kualitas, serta pemerataan pendidikan di seluruh wilayah.
Ahamad Rifa’i menambahkan sistem penerimaan dirancang agar semua anak memiliki peluang yang sama untuk diterima di sekolah negeri, baik melalui jalur domisili, prestasi, afirmasi, maupun perpindahan tugas orang tua.
“Kami memahami dinamika dan tantangan di lapangan tidaklah ringan. Koordinasi dan sinergi antara semua pemangku kepentingan-termasuk sekolah, orang tua, dan pemerintah menjadi sangat penting untuk memastikan proses ini berjalan lancar dan sesuai dengan ketentuan,” tegasnya.
Baca juga: Poktan Pulang Pisau terima bantuan alsintan Kementerian Pertanian
Ahmad Rifa`I juga mengingatkan pentingnya teknologi dalam pelaksanaan SPMB. Melalui sistem digital, semua proses mulai dari pendaftaran, seleksi, hingga pengumuman hasil bisa dilakukan secara lebih cepat dan objektif.
“Kita ingin menghindari praktik-praktik tidak sehat. Teknologi bisa menjadi alat untuk menjaga kejujuran dan akuntabilitas,” ujarnya.
Dirinya juga mengajak seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pihak sekolah, orang tua, hingga pemerintah, untuk bekerja sama dan saling mendukung. Melalui sinergi yang baik, ia yakin proses penerimaan murid baru tahun ini dapat berjalan lancar dan tertib. Kepala sekolah harus aktif dalam melakukan promosi dan menunjukkan kualitas sekolahnya.
“Saya ingin para kepala sekolah bisa meningkatkan jumlah peserta didik di sekolah masing-masing. Jangan sampai sekolah negeri kalah bersaing dengan sekolah swasta.,” demikian Ahmad Rifa’i.
Baca juga: Bupati Pulang Pisau apresiasi perusahaan bertanggung jawab perbaiki jalan
Baca juga: Bupati Pulang Pisau apresiasi Dandim kerahkan Babinsa perkuat layanan kesehatan
Baca juga: Bupati Pulang Pisau ingatkan pentingnya kebijakan PUG dalam proses pembangunan