Ketua DPRD Mura dukung cegah konflik sosial untuk jaga iklim investasi

id DPRD mura, kalteng, mura, murung Raya, rumiadi, nizam, iklim investasi, ekonomi

Ketua DPRD Mura dukung cegah konflik sosial untuk jaga iklim investasi

Ketua DPRD Murung Raya, Rumiadi. ANTARA/Dokumentasi Pribadi

Puruk Cahu (ANTARA) - Ketua DPRD Murung Raya (Mura), Kalimantan Tengah, Rumiadi mendukung kegiatan sosialisasi penanganan konflik sosial yang dilaksanakan di aula Kantor Kecamatan Laung Tuhup di Kelurahan Muara Laung, Sabtu (5/7) sebagai bagian upaya menjaga iklim investasi.

”Sebagai pimpinan DPRD Murung Raya yang juga berasal dari daerah pemilihan Kecamatan Laung Tuhup ini, saya menilai sosialisasi ini penting untuk mencegah dan menangani konflik sosial demi terciptanya suasana kondusif untuk mendorong iklim investasi yang sehat di daerah,” kata Rumiadi saat dihubungi, Minggu.

Menurut Rumiadi, konflik sosial sering kali terjadi di Kecamatan Laung Tuhup antara masyarakat dengan perusahaan sehingga cara penyelesaiannya tidak lain dengan bermusyawarah antara kedua belah pihak dalam rangka mencapai satu kesepahaman dan kebersamaan agar dunia usaha atau investasi di daerah.

Terkait dengan kegiatan sosialisasi tersebut, Rumiadi mengaku mendukung langkah Pemkab Murung Raya, melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dengan mengundang semua unsur serta dihadiri oleh 17 kepala desa atau perwakilan di wilayah binaan perusahaan.

Baca juga: Pemkab Murung Raya tingkatkan peran pemdes tangani konflik sosial

”Saya lihat selain dihadiri dari DPRD, juga ada dari Kejaksaan, Kepolisian, Kemenag dan akademisi yang dihadiri 17 desa di wilayah binaan perusahaan yang ada di Kabupaten Murung Raya, khususnya di Kecamatan Laung Tuhup. Ini saya anggap sebagai kolaborasi semua unsur agar tercipta suasana yang aman untuk mendorong iklim investasi yang sehat di daerah,” jelas Rumiadi.

Kalaupun konflik sosial itu muncul, Rumiadi menekankan agar bagaimana dua belah pihak saling membuka diri dan saling menghargai, supaya sektor investasi terus berjalan. Ini tentu bertujuan agar tidak membuat salah satu pihak merasa dirugikan, terutama masyarakat yang menggantungkan hidupnya bekerja sebagai karyawan perusahaan.

Sebelumnya Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Mura, Nizam Chandrapati, mengatakan kegiatan itu merupakan langkah strategis untuk memperkuat koordinasi lintas sektor dan meningkatkan kapasitas aparatur desa dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Melalui kegiatan ini, kami harap terjalin sinergi antara pemerintah desa, masyarakat dan aparat keamanan untuk menjaga stabilitas sosial serta mendukung kelancaran investasi di Murung Raya,” ungkap Nizam.

Baca juga: PPNI gelar sunatan massal gratis di dua desa Murung Raya

Baca juga: Waket I DPRD Mura dorong peran pemuda Katolik dalam pembangunan daerah

Baca juga: PPNI gelar sunatan massal gratis di dua desa Murung Raya


Pewarta :
Uploader : Admin 2
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.